Menelusuri Dokumen STOVIA di Arsip Nasional Belanda 08 Januari 2015 ← Back
Jakarta, Kemendikbud --- Selain mengunjungi Perpustakaan Universitas Leiden dan KITLV di Belanda, Tim Kajian Sejarah STOVIA dari Museum Kebangkitan Nasional juga mengunjungi Nationaal Archief Netherland (NAN) atau Arsip Nasional Belanda. NAN menjadi salah satu tujuan lokasi penelusuran data sejarah STOVIA untuk menyusun landasan hukum kegiatan pengembalian bentuk dan fungsi Gedung STOVIA seperti pada tahun 1902.
Penelusuran arsip dan dokumen sejarah STOVIA di NAN dilakukan secara komputerisasi. Komputer di NAN menyimpan daftar koleksi yang terdiri dari arsip dan dokumen lainnya seperti foto, buku dan jurnal. Di sini tim kajian berhasil mendapatkan arsip-arsip terkait sejarah STOVIA yang bisa dijadikan sebagai dasar untuk melakukan rekonstruksi bentuk dan fungsi bangunan di Museum Kebangkitan Nasional yang terkenal juga dengan sebutan Gedung STOVIA.
Tim kajian juga berhasil menemukan dokumen berbentuk foto yang berhubungan dengan alat-alat praktik di STOVIA yang saat ini menjadi koleksi di Museum Kebangkitan Nasional. Peralatan tersebut dimanfaatkan sebagai media praktik pelajaran fisika dan kimia pada saat Gedung STOVIA masih menjadi Sekolah Dokter Bumiputra.
Dokumen-dokumen yang didapatkan dalam kegiatan kajian sejarah STOVIA tertulis dalam bahasa Belanda sehingga Museum Kebangkitan Nasional akan melakukan penerjemahan ke dalam bahasa Indonesia. Diharapkan, selain untuk sumber kegiatan pengembalian bentuk dan fungsi gedung STOVIA seperti pada tahun 1902, hasil kajian sejarah STOVIA ini juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. (Desliana Maulipaksi/ Diolah dari Laporan Kajian Sejarah STOVIA, www.kebudayaan.kemdikbud.go.id )
Sumber :
Editor :
Dilihat 1509 kali