Museumsuferfest 2015 Diharapkan Dongkrak Kunjungan Turis ke Indonesia  28 Agustus 2015  ← Back

Frankfurt, Kemendikbud --- Kehadiran Indonesia pada Festival Tepi Sungai (MuseumUferfest) 2015, yang  berlangsung di tepi Sungai Main, Frankfurt, Jerman, pada tanggal 28-30 Agustus, diharapkan dapat memperkenalkan seni budaya Indonesia ke masyarakat Jerman. Kehadiran Indonesia dalam festival ini merupakan rangkaian kegiatan ditetapkannya Indonesia sebagai tamu kehormatan (guest of honour) pada Frankfurt Book Fair 2015. 

Konsul Jenderal Republik Indonesia (Konjen RI) di Frankfurt, Wahyu Hersetiati, mengharapkan  festival ini mendorong semakin banyak masyarakat Jerman yang berkunjung ke Indonesia.  "Dengan demikian, target kunjungan 20 juta turis asing ke Indonesia pada tahun 2015 dapat tercapai," katanya di kediaman resmi Konjen RI di Frankfurt, Rabu (27/8/2015).

Untuk meningkatkan jumlah turis Jerman ke Indonesia, dikatakan Wahyu, sejak tanggal 1 Juli 2015, Pemerintah RI telah memberlakukan bebas visa kepada warga negara Jerman dengan masa berlaku selama 30 hari. Kunjungan diatas 30 hari tetap menggunakan visa. Saat ini, katanya,  terdapat sekitar 150 ribu turis Jerman ke Indonesia setiap tahunnya. "Dengan adanya bebas visa ini diharapkan terdapat peningkatan jumlah wisatawan Jerman ke Indonesia", harap Ibu dua orang anak yg menjabat konjen Frankfurt sejak November 2014 lalu itu. 

Dijelaskannya, pandangan masyarakat Jerman terhadap Indonesia cukup positif. "Walaupun Indonesia merupakan negara muslim terbesar di dunia dan adanya isu-isu tindakan kekerasan di Indonesia, tetapi tidak mengurangi keinginan warga negara Jerman untuk datang ke Indonesia", jelas Wahyu. Cukup banyak warga negara Jerman yang sangat mencintai Indonesia. Seorang warga Jerman, misalnya, mendirikan museum Papua di Jerman. Menurut Wahyu, saat ini ada sekitar 11.000 warga negara Indonesia di Jerman, 2000 diantaranya mahasiswa. (Taufik Dahlan/Emi Salpiati)