Pameran Gambar Cadas Prasejarah di Indonesia resmi dibuka oleh Direktur Jenderal Kebudayaan Kacung Marijan, pada Selasa, (1/12/2015).  Kacung Marijan mengatakan, Pameran Gambar Cadas Prasejarah di Indonesia ini merupakan pameran yang edukatif, dan diharapkan mampu mengajak masyarakat mengenali situs-situs prasejarah di Indonesia.

 

“Pameran ini merupakan salah satu upaya untuk melestarikan peninggalan gambar cadas di Indonesia. Dengan adanya pameran ini, diharapkan masyarakat mengenali, mencintai, dan turut melestarikan situs-situs prasejarah yang ada di Indonesia,” ujarnay saat pembukaan pameran. Dalam pembukaan pameran tersebut turut hadir Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Harri Widianto.

 

Selain itu, Kacung juga menyampaikan pesan terkait situs prasejarah yang sangat bernilai di Maros Pangkep, Sulawesi Selatan. “Perlu adanya penelitian dan kajian akademik lanjutan terkait sejarah manusia purba dan gambar cadas di situs Maros-Pangkep, Sulawesi Selatan yang telah berusia 40.000 tahun,” tambahnya.

 

Kegiatan Pameran Gambar Cadas di Indonesia berlangsung pada tanggal 1 s.d 6 Desember 2015 dengan serangkaian kegiatan yang turut memeriahkan pameran, seperti gelar wicara (talkshow), pemutaran film prasejarah, pertunjukan teater, serta lomba peragaan busana untuk anak-anak. (Desliana Maulipaksi/ Sumber: www.kebudayaan.kemdikbud.go.id)