Indonesia dan Norwegia Tingkatkan Kerja Sama Pendidikan dan Kebudayaan 01 Juni 2016 ← Back
Jakarta, Kemendikbud --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menerima audensi Menteri Luar Negeri (Menlu) Norwegia, Borge Brende di kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta, Selasa (31/6/16). Audiensi ini adalah dalam rangka untuk meningkatkan inisiasi dan peluang kerja sama pendidikan dan kebudayaan antara kedua negara.
Dalam pertemuan bilateral tersebut, Mendikbud bersama Menlu Norwegia membahas berbagai hal terkait pendidikan, salah satunya adalah tentang bagaimana perkembangan pendidikan di Indonesia. Kemudian, mengingat saat ini Indonesia dan Norwegia adalah anggota dari global commission on education financing yang diketuai oleh Gordon Brown, pertemuan tersebut juga membahas tentang program-program di dalam komisi tersebut. Selain itu, Anies menjelaskan akan ada program pertukaran guru antara Indonesia dan Norwegia. “Ya. Kita akan ada kerja sama untuk pelatihan guru. Guru dari Indonesia dikirim ke Norwegia untuk belajar disana. Bukan untuk program degree. Tetapi untuk pengalaman di sekolah”, katanya.
Salah satu implementasi kerja sama Indonesia dan Norwegia di bidang pendidikan ada di program Darmasiswa. Dalam program tersebut, Indonesia memberikan beasiswa bagi pelajar asing, termasuk Norwegia untuk belajar bahasa dan budaya Indonesia.
Proaktif Indonesia untuk menjalin kerja sama dengan Norwegia telah ditunjukkan dengan menghadiri Oslo Summit, di Norwegia, pada tahun 2015. Saat itu, Mendikbud menjadi pembicara pada High Level Summit at Head of State/Ministerial Level of the Oslo Summit on Education for Development. Kegiatan ini bertujuan untuk memobilisasi dan merevitalisasi komitmen dunia internasional terhadap bidang pendidikam sehingga pembangunan berkelanjutan yang dapat menunjang penciptaan lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi, kesehatan, kesetaraan gender, dan pengentasan kemiskinan. Salah satu hasil dari pertemuan tersebut adalah dibentuknya global commission on education financing. Di mana Indonesia dan Norwegia menjadi anggotanya.
Sumber :
Dalam pertemuan bilateral tersebut, Mendikbud bersama Menlu Norwegia membahas berbagai hal terkait pendidikan, salah satunya adalah tentang bagaimana perkembangan pendidikan di Indonesia. Kemudian, mengingat saat ini Indonesia dan Norwegia adalah anggota dari global commission on education financing yang diketuai oleh Gordon Brown, pertemuan tersebut juga membahas tentang program-program di dalam komisi tersebut. Selain itu, Anies menjelaskan akan ada program pertukaran guru antara Indonesia dan Norwegia. “Ya. Kita akan ada kerja sama untuk pelatihan guru. Guru dari Indonesia dikirim ke Norwegia untuk belajar disana. Bukan untuk program degree. Tetapi untuk pengalaman di sekolah”, katanya.
Salah satu implementasi kerja sama Indonesia dan Norwegia di bidang pendidikan ada di program Darmasiswa. Dalam program tersebut, Indonesia memberikan beasiswa bagi pelajar asing, termasuk Norwegia untuk belajar bahasa dan budaya Indonesia.
Proaktif Indonesia untuk menjalin kerja sama dengan Norwegia telah ditunjukkan dengan menghadiri Oslo Summit, di Norwegia, pada tahun 2015. Saat itu, Mendikbud menjadi pembicara pada High Level Summit at Head of State/Ministerial Level of the Oslo Summit on Education for Development. Kegiatan ini bertujuan untuk memobilisasi dan merevitalisasi komitmen dunia internasional terhadap bidang pendidikam sehingga pembangunan berkelanjutan yang dapat menunjang penciptaan lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi, kesehatan, kesetaraan gender, dan pengentasan kemiskinan. Salah satu hasil dari pertemuan tersebut adalah dibentuknya global commission on education financing. Di mana Indonesia dan Norwegia menjadi anggotanya.
Sumber :
Penulis : Aji Shahwin
Editor :
Dilihat 1446 kali
Editor :
Dilihat 1446 kali