SMP Terbuka Tanjung Sari Juara Lomojari Bidang Akademik 2016 03 Agustus 2016 ← Back
Jakarta, Kemendikbud 
--- Final Lomba Motivasi Belajar Mandiri (Lomojari) Bidang Akademik Tingkat Nasional Tahun 2016 diikuti siswa SMP Terbuka dari tiga provinsi, yaitu SMP Terbuka Baso dari Sumatera Barat, SMP Terbuka Pagedangan dari Banten, dan SMP Terbuka Tanjung Sari, Sumedang, Jawa Barat. Pada akhir final, skor tertinggi berhasil diraih regu SMP Terbuka Tanjung Sari, Sumedang, Jawa Barat.
Bidang Akademik pada tahun 2016 ini merupakan penyelenggaraan yang ke-20. Pada pelaksanaan final, ada tiga regu yang masing-masing regu terdiri dari tiga siswa SMP Terbuka. Mereka merupakan siswa terbaik yang telah lulus seleksi Lomojari Bidang Akademik Tingkat Provinsi.
Lomojari Bidang Akademik terdiri dari tiga babak. Babak pertama merupakan babak wajib, di mana peserta harus menjawab 11 soal dalam waktu 5 menit. Jika ada soal yang tidak bis adijawab, mereka boleh melewatinya dan berlanjut ke soal berikutnya. Jika masih ada waktu tersisa, soal yang belum terjawab akan dibaca ulang hingga semua soal terjawab, atau waktu telah habis.
Babak kedua merupakan babak mengalir yang terdiri dari 11 soal juga. Jika pertanyaan tidak bisa dijawab oleh Regu A, maka pertanyaan bisa dialihkan ke Regu B. Begitu juga bila Regu B tidak bisa menjawab, maka Regu C mendapat kesempatan untuk menjawab pertanyaan tersebut.
Babak ketiga merupakan babak rebutan, di mana disediakan 33 soal untuk dijawab dalam waktu 10 menit. Setiap regu memiliki kesempatan yang sama dalam menjawab pertanyaan. Namun regu yang diperbolehkan menjawab adalah regu yang menekan tombol paling cepat. Dalam babak rebutan ini berlaku sistem pengurangan skor. Regu yang menjawab dengan benar akan mendapat skor 100, namun jika menjawab dengan salah, skor akan dikurang 50 poin. Soal-soal dalam setiap babak di Lomojari Bidang Akademik ini diambil dari berbagai mata pelajaran, antara lain matematika, bahasa Inggris, fisika, sejarah, dan ekonomi.
Akhirnya, SMP Terbuka Tanjung Sari, Sumedang, Jawa Barat, berhasil meraih skor tertinggi dan keluar sebagai juara dalam Lomojari Bidang Akademik Tingkat Nasional Tahun 2016, dengan skor 2.750. Posisi kedua diraih SMP Terbuka Pagedangan, Banten, dengan skor 2.550, dan posisi ketig diraih SMP Terbuka Baso, Sumatera Barat, dengan skor 1.700.
Sekretaris Panitia Lomojari 2016, Sukatno, mengatakan, para pemenang Lomojari Bidang Akademik ini akan menerima hadiah berupa medali, plakat, piagam penghargaan, dan uang pembinaan. Bagi juara pertama, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp10 juta, juara kedua mendapatkan Rp7,5 juta, dan juara ketiga mendapatkan Rp5 juta. Selain itu, hadiah juga diberikan kepada guru pendamping masing-masing sekolah. Bagi guru pendamping juara pertama, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp5jt, guru pendamping juara kedua mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp3 juta, dan guru pendamping ketiga berhak atas uang pembinaan sebesar Rp2 juta.
Lomojari Bidang Akademik diselenggarakan untuk memotivasi peserta didik SMP Terbuka agar dapat belajar secara kontinu, karena siswa SMP Terbuka lebih banyak belajar mandiri daripada tatap muka.
--- Final Lomba Motivasi Belajar Mandiri (Lomojari) Bidang Akademik Tingkat Nasional Tahun 2016 diikuti siswa SMP Terbuka dari tiga provinsi, yaitu SMP Terbuka Baso dari Sumatera Barat, SMP Terbuka Pagedangan dari Banten, dan SMP Terbuka Tanjung Sari, Sumedang, Jawa Barat. Pada akhir final, skor tertinggi berhasil diraih regu SMP Terbuka Tanjung Sari, Sumedang, Jawa Barat.Bidang Akademik pada tahun 2016 ini merupakan penyelenggaraan yang ke-20. Pada pelaksanaan final, ada tiga regu yang masing-masing regu terdiri dari tiga siswa SMP Terbuka. Mereka merupakan siswa terbaik yang telah lulus seleksi Lomojari Bidang Akademik Tingkat Provinsi.
Lomojari Bidang Akademik terdiri dari tiga babak. Babak pertama merupakan babak wajib, di mana peserta harus menjawab 11 soal dalam waktu 5 menit. Jika ada soal yang tidak bis adijawab, mereka boleh melewatinya dan berlanjut ke soal berikutnya. Jika masih ada waktu tersisa, soal yang belum terjawab akan dibaca ulang hingga semua soal terjawab, atau waktu telah habis.
Babak kedua merupakan babak mengalir yang terdiri dari 11 soal juga. Jika pertanyaan tidak bisa dijawab oleh Regu A, maka pertanyaan bisa dialihkan ke Regu B. Begitu juga bila Regu B tidak bisa menjawab, maka Regu C mendapat kesempatan untuk menjawab pertanyaan tersebut.
Babak ketiga merupakan babak rebutan, di mana disediakan 33 soal untuk dijawab dalam waktu 10 menit. Setiap regu memiliki kesempatan yang sama dalam menjawab pertanyaan. Namun regu yang diperbolehkan menjawab adalah regu yang menekan tombol paling cepat. Dalam babak rebutan ini berlaku sistem pengurangan skor. Regu yang menjawab dengan benar akan mendapat skor 100, namun jika menjawab dengan salah, skor akan dikurang 50 poin. Soal-soal dalam setiap babak di Lomojari Bidang Akademik ini diambil dari berbagai mata pelajaran, antara lain matematika, bahasa Inggris, fisika, sejarah, dan ekonomi.
Akhirnya, SMP Terbuka Tanjung Sari, Sumedang, Jawa Barat, berhasil meraih skor tertinggi dan keluar sebagai juara dalam Lomojari Bidang Akademik Tingkat Nasional Tahun 2016, dengan skor 2.750. Posisi kedua diraih SMP Terbuka Pagedangan, Banten, dengan skor 2.550, dan posisi ketig diraih SMP Terbuka Baso, Sumatera Barat, dengan skor 1.700.
Sekretaris Panitia Lomojari 2016, Sukatno, mengatakan, para pemenang Lomojari Bidang Akademik ini akan menerima hadiah berupa medali, plakat, piagam penghargaan, dan uang pembinaan. Bagi juara pertama, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp10 juta, juara kedua mendapatkan Rp7,5 juta, dan juara ketiga mendapatkan Rp5 juta. Selain itu, hadiah juga diberikan kepada guru pendamping masing-masing sekolah. Bagi guru pendamping juara pertama, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp5jt, guru pendamping juara kedua mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp3 juta, dan guru pendamping ketiga berhak atas uang pembinaan sebesar Rp2 juta.
Lomojari Bidang Akademik diselenggarakan untuk memotivasi peserta didik SMP Terbuka agar dapat belajar secara kontinu, karena siswa SMP Terbuka lebih banyak belajar mandiri daripada tatap muka.
Sumber :
Penulis : Desliana Maulipaksi
Editor :
Dilihat 2087 kali
Editor :
Dilihat 2087 kali