Pantau Program Prioritas Bidang Pendidikan, Mendikbud Kunjungi Kabupaten Banggai 05 November 2016 ← Back
Luwuk-Banggai, Kemendikbud – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy kunjungi Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk pantau program prioritas pemerintah. Disambut oleh Bupati Banggai Herwin Yatim, Mendikbud mengunjungi Sekolah Dasar (SD) Tjokro untuk memantau penyaluran dana manfaat Program Indonesia Pintar (PIP), Jumat (04/11/2016).
TIba pada pukul 11 siang, titik awal yang menjadi tujuan pemantauan Mendikbud adalah SD Tjokro Luwuk. Menyampaikan laporannya, Kepala Sekolah SD Tjokro mengungkapkan di sekolahnya terdapat sekitar 20 orang siswa penerima KIP. Pada kesempatan tersebut, bank penyalur dana manfaat PIP untuk SD, Bank Rakyat Indonesia (BRI) membuka layanan khusus pencairan dana manfaat PIP. Kepada petugas bank, Mendikbud berpesan agar para petugas dapat melayani anak-anak pemilik KIP sebaik mungkin. Dan kepada anak-anak pemilik KIP, ia berpesan agar KIP dapat dijaga dengan baik.
"KIP ini bisa kalian gunakan sampai lulus SMA atau SMK. Tetap semangat belajar, jangan minder," ujar Mendikbud menyemangati para siswa penerima PIP di SD yang dikelola Yayasan Pendidikan Tjokroaminoto.
Melanjutkan kunjungan kerja, seusai ibadah shalat Jumat di mesjid agung An Nur, Mendikbud dan rombongan meninjau sekolah yang dikelola Yayasan Gereja Kristen Luwuk Banggai. Selain memeriksa kondisi sarana dan prasarana, Mendikbud melakukan interaksi dengan beberapa tenaga pendidik dan siswa.
Dalam diskusi dengan pengelola sekolah, Muhadjir menyampaikan rencana untuk menjadikan hari Sabtu dan Minggu sebagai hari libur sekolah agar dapat menjadi hari keluarga. Hal tersebut disambut baik oleh pengelola sekolah, mereka menyampaikan bahwa beberapa siswa dan tenaga pendidik adalah penganut Advent yang menggunakan hari Sabtu sebagai hari peribadatan.
Kabupaten Banggai yang memiliki luas wilayah sekitar 9600 kilometer persegi, dengan 23 kecamatan, dan penduduk sebanyak 350 ribu jiwa. Bupati Herwin menyampaikan bahwa 28 persen Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Banggai digunakan untuk fungsi pendidikan, diantaranya adalah membayar penghasilan sekitar delapan ribu orang guru. Namun demikian, rata-rata lama sekolah di kabupaten ini masih sebesar 7,71 tahun.
Mendampingi kunjungan kerja Mendikbud ke Luwuk, Nampak hadir Sekretaris Jenderal Didik Suhardi, dan Direktur Pembinaan SD Wowon Wirdayat. Mendikbud dijadwalkan melanjutkan kunjungan kerja dari Luwuk ke Ambon, Provinsi Maluku pada hari Sabtu (5/11/2016). ***
Luwuk-Banggai, 4 November 2016,
Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Sumber :
TIba pada pukul 11 siang, titik awal yang menjadi tujuan pemantauan Mendikbud adalah SD Tjokro Luwuk. Menyampaikan laporannya, Kepala Sekolah SD Tjokro mengungkapkan di sekolahnya terdapat sekitar 20 orang siswa penerima KIP. Pada kesempatan tersebut, bank penyalur dana manfaat PIP untuk SD, Bank Rakyat Indonesia (BRI) membuka layanan khusus pencairan dana manfaat PIP. Kepada petugas bank, Mendikbud berpesan agar para petugas dapat melayani anak-anak pemilik KIP sebaik mungkin. Dan kepada anak-anak pemilik KIP, ia berpesan agar KIP dapat dijaga dengan baik.
"KIP ini bisa kalian gunakan sampai lulus SMA atau SMK. Tetap semangat belajar, jangan minder," ujar Mendikbud menyemangati para siswa penerima PIP di SD yang dikelola Yayasan Pendidikan Tjokroaminoto.
Melanjutkan kunjungan kerja, seusai ibadah shalat Jumat di mesjid agung An Nur, Mendikbud dan rombongan meninjau sekolah yang dikelola Yayasan Gereja Kristen Luwuk Banggai. Selain memeriksa kondisi sarana dan prasarana, Mendikbud melakukan interaksi dengan beberapa tenaga pendidik dan siswa.
Dalam diskusi dengan pengelola sekolah, Muhadjir menyampaikan rencana untuk menjadikan hari Sabtu dan Minggu sebagai hari libur sekolah agar dapat menjadi hari keluarga. Hal tersebut disambut baik oleh pengelola sekolah, mereka menyampaikan bahwa beberapa siswa dan tenaga pendidik adalah penganut Advent yang menggunakan hari Sabtu sebagai hari peribadatan.
Kabupaten Banggai yang memiliki luas wilayah sekitar 9600 kilometer persegi, dengan 23 kecamatan, dan penduduk sebanyak 350 ribu jiwa. Bupati Herwin menyampaikan bahwa 28 persen Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Banggai digunakan untuk fungsi pendidikan, diantaranya adalah membayar penghasilan sekitar delapan ribu orang guru. Namun demikian, rata-rata lama sekolah di kabupaten ini masih sebesar 7,71 tahun.
Mendampingi kunjungan kerja Mendikbud ke Luwuk, Nampak hadir Sekretaris Jenderal Didik Suhardi, dan Direktur Pembinaan SD Wowon Wirdayat. Mendikbud dijadwalkan melanjutkan kunjungan kerja dari Luwuk ke Ambon, Provinsi Maluku pada hari Sabtu (5/11/2016). ***
Luwuk-Banggai, 4 November 2016,
Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Sumber :
Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 2682 kali
Editor :
Dilihat 2682 kali