Bandung, Kemendikbud --- Seiring dengan perkembangan zaman, dan melaksanakan arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo tentang pembangunan pendidikan Indonesia. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mendorong Lembaga Pedidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) untuk memberikan dukungan terhadap tiga program Pembangunan Pendidikan.

Tiga program tersebut adalah meningkatkan pendidikan yang berkeadilan melalui Program Indonesia Pintar, Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), dan meningkatkan tenaga kerja terampil melalui revitalisasi Pendidikan Kejuruan dan Keterampilan.  “Perlu adanya komunikasi yang intensif antara LPTK dan Kemendikbud, sehingga terjalin kecocokan antara program pemerintah dengan program pendidikan di LPTK, khususnya Tiga Program Pembangunan Pendidikan diharapkan menjadi perhatian LPTK,” demikian disampaikan Mendikbud saat kunjungan kerja ke Universitas Pendidian Indonesia (UPI), Jumat (10/03/2017).

Dari tiga program pembangunan pendidikan, terdapat dua yang dapat menjadi fokus LPTK, yakni Penguatan Pendidikan Karakter, dan Peningkatan tenaga kerja terampil melalui revitalisasi pendidikan kejuruan dan keterampilan, atau vokasi. PPK, kata Mendikbud, perlu dimasukkan dalam program LPTK, khususnya Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). 

“Pesan Bapak Presiden bahwa 70 persen dalam belajar mengajar di SD adalah penguatan pendidikan karakter. Saya yakin dengan penerapan PPK di pendidikan dasar akan menghasilkan anak yang memiliki semangat nasionalisme tinggi, berintegritas, dan religius,” tutur Mendikbud.

Selanjutnya, LPTK juga diharapkan memberikan perhatian terhadap pendidikan vokasi. Terdapat empat kekuatan kejuruan yang menjadi unggulan Indonesia, yakni pariwisata, kelautan atau kemaritiman, pertanian, dan ekonomi kreatif. “Saya melihat belum ada LPTK yang membuka jurusan tersebut dalam pendidikan guru. Kami berharap LPTK dapat segera merespon dan mendukung program pemerintah, khususnya dalam menyediakan jurusan pendidikan vokasi yang menjadi keunggulan Indonesia tersebut dalam program pendidikan guru,” pesan Mendikbud. *

Bandung, 11 Maret 2017
Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Laman: www.kemdikbud.go.id

Sumber :