Kemendikbud Gelar Percepatan Pencairan Dana PIP untuk 9.048 Siswa SMP di Kota Bogor 01 Agustus 2017 ← Back
Kota Bogor, Kemendikbud -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama (PSMP) menggelar sosialisasi sekaligus percepatan pencairan dana Program Indonesia Pintar (PIP) secara serentak di berbagai kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Salah satunya di Kota Bogor di mana sejumlah 9.048 penerima PIP langsung mendapatkan manfaatnya.
“Sebagaimana yang selalu disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, PIP adalah program prioritas Bapak Presiden Joko Widodo untuk membantu siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu agar tetap melanjutkan sekolah,” ujar Staf Khusus Mendikbud Bidang Monitoring Implementasi Kebijakan Alpha Amirrachman ketika ditemui di lokasi SMPN 4 Kota Bogor, Selasa, (1/8/2017).
Direktur PSMP Supriano menambahkan bahwa percepatan ini dilakukan agar hak-hak dari siswa keluarga tidak mampu langsung dapat dipenuhi sehingga mereka dapat menggunakan manfaat dana PIP untuk keperluan sehari-hari sekolah.
“Untuk menyambut Hari Kemerdekaan, Direktorat PSMP menargetkan satu juta penerima PIP akan mendapatkan manfaatnya sebelum 17 Agustus ini. Insya Allah di akhir Agustus nanti, seluruh 2.543.653 siswa SMP penerima PIP akan mendapatkan manfaatnya,” ujar Supriano.
Supriano menjelaskan bahwa percepatan ini digelar selama dua hari (1-2 Agustus) di dua belas titik lokasi di Kota Bogor untuk memastikan seluruh siswa penerima PIP di kota ini mendapatkan haknya.
“Kita akan tuntaskan 100% untuk Kota Bogor,” ujarnya penuh optimisme.
Siswa penerima PIP datang berbodong-bondong bersama orang tua mereka memenuhi aula SMPN 4 di mana mereka mengantri dengan sabar untuk mendapatkan dana manfaat PIP yang difasilitasi oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI).
“BRI berkomitmen menyukseskan program ini, apalagi kami sudah hadir di hampir pelosok tanah air,” ujar perwakilan dari BRI Ali Tarigan.
Sementara para siswa yang hadir bukan hanya berasal dari SMPN 4 yang kebetulan menjadi tuan rumah percepatan pencairan PIP.
“Yang hadir juga dari beberapa sekolah yang ada di Kota Bogor,” ujar Kepala Seksi Kesiswaan SMP Dinas Pendidikan Kota Bogor, Teddy Kusnadi yang turut menyaksikan percepatan pencairan ini.
Salah seorang siswa kelas 9 SMP PGRI 7 Kota Bogor, Audrina Salsabila mengekspresikan kegembiraannya mendapatkan dana manfaat sebesar Rp. 750.000,-.
“Saya akan gunakan untuk membeli tas sekolah dan sepatu,” ujarnya dengan riang.
Sementara Difa Ardiasnyah siswa kelas 9 SMPN 20 mengatakan bahwa ia hanya akan mengunakan sebagian uang yang diterimanya untuk membeli keperluan sekolah.
“Sisanya akan saya tabung. Terima kasih Pak Presiden dan Pak Mendikbud..!” ujar Difa sembari tersenyum.
Program Indonesia Pintar (PIP) adalah salah satu program prioritas pendidikan pemerintahan Presiden Joko Widodo yang menyasar anak-anak usia sekolah dari keluarga tidak mampu agar pendidikan yang berkualitas dapat merata dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh anak Indonesia. Untuk siswa SD/Paket A mendapatkan Rp. 450.000,-, siswa SMP/Paket B mendapatkan Rp. 750.000,-, dan siswa SMA/Paket C menerima Rp. 1.000.000,-. *
Kota Bogor, 1 Agustus 2017,
Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Sumber :
“Sebagaimana yang selalu disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, PIP adalah program prioritas Bapak Presiden Joko Widodo untuk membantu siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu agar tetap melanjutkan sekolah,” ujar Staf Khusus Mendikbud Bidang Monitoring Implementasi Kebijakan Alpha Amirrachman ketika ditemui di lokasi SMPN 4 Kota Bogor, Selasa, (1/8/2017).
Direktur PSMP Supriano menambahkan bahwa percepatan ini dilakukan agar hak-hak dari siswa keluarga tidak mampu langsung dapat dipenuhi sehingga mereka dapat menggunakan manfaat dana PIP untuk keperluan sehari-hari sekolah.
“Untuk menyambut Hari Kemerdekaan, Direktorat PSMP menargetkan satu juta penerima PIP akan mendapatkan manfaatnya sebelum 17 Agustus ini. Insya Allah di akhir Agustus nanti, seluruh 2.543.653 siswa SMP penerima PIP akan mendapatkan manfaatnya,” ujar Supriano.
Supriano menjelaskan bahwa percepatan ini digelar selama dua hari (1-2 Agustus) di dua belas titik lokasi di Kota Bogor untuk memastikan seluruh siswa penerima PIP di kota ini mendapatkan haknya.
“Kita akan tuntaskan 100% untuk Kota Bogor,” ujarnya penuh optimisme.
Siswa penerima PIP datang berbodong-bondong bersama orang tua mereka memenuhi aula SMPN 4 di mana mereka mengantri dengan sabar untuk mendapatkan dana manfaat PIP yang difasilitasi oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI).
“BRI berkomitmen menyukseskan program ini, apalagi kami sudah hadir di hampir pelosok tanah air,” ujar perwakilan dari BRI Ali Tarigan.
Sementara para siswa yang hadir bukan hanya berasal dari SMPN 4 yang kebetulan menjadi tuan rumah percepatan pencairan PIP.
“Yang hadir juga dari beberapa sekolah yang ada di Kota Bogor,” ujar Kepala Seksi Kesiswaan SMP Dinas Pendidikan Kota Bogor, Teddy Kusnadi yang turut menyaksikan percepatan pencairan ini.
Salah seorang siswa kelas 9 SMP PGRI 7 Kota Bogor, Audrina Salsabila mengekspresikan kegembiraannya mendapatkan dana manfaat sebesar Rp. 750.000,-.
“Saya akan gunakan untuk membeli tas sekolah dan sepatu,” ujarnya dengan riang.
Sementara Difa Ardiasnyah siswa kelas 9 SMPN 20 mengatakan bahwa ia hanya akan mengunakan sebagian uang yang diterimanya untuk membeli keperluan sekolah.
“Sisanya akan saya tabung. Terima kasih Pak Presiden dan Pak Mendikbud..!” ujar Difa sembari tersenyum.
Program Indonesia Pintar (PIP) adalah salah satu program prioritas pendidikan pemerintahan Presiden Joko Widodo yang menyasar anak-anak usia sekolah dari keluarga tidak mampu agar pendidikan yang berkualitas dapat merata dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh anak Indonesia. Untuk siswa SD/Paket A mendapatkan Rp. 450.000,-, siswa SMP/Paket B mendapatkan Rp. 750.000,-, dan siswa SMA/Paket C menerima Rp. 1.000.000,-. *
Kota Bogor, 1 Agustus 2017,
Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Sumber :
Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 5950 kali
Editor :
Dilihat 5950 kali