Jakarta, Kemendikbud --- Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mamberamo Tengah, Provinsi Papua, Amar Pagawak, memberikan apresiasi terhadap Program Indonesia Pintar (PIP) dalam mewujudkan pemerataan pendidikan, khususnya di wilayahnya yang termasuk daerah terdepan, terluar, tertinggal (daerah 3T).

“Kebijakan pemerintah yang memberikan perhatian kepada daerah-daerah yang terpencil dengan memberikan bantuan Program Indonesia Pintar sangat menolong keluarga yang tidak mampu di daerah 3T yang mempunyai siswa berpotensi seperti di Papua,” terangnya saat dihubungi melalui telepon, pada Senin (18/02).

Di Kabupaten Memberamo Tengah, kata Amar, banyak anak-anak didik yang pintar tapi terkendala biaya. Dengan adanya PIP sangat membantu anak-anak di daerahnya untuk memenuhi kebutuhan pendidikannya. "Beberapa siswa dan orang tua menyampaikan kepada saya dengan adanya PIP dapat membantu mereka dalam memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak mereka,” jelasnya.

Selain melalui Program Indonesia Pintar, Amar mengatakan, Pemerintah juga memberikan perhatian kepada anak-anak di Papua dengan mengeluarkan kebijakan Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM), dan Afirmasi Pendidkan Tinggi (ADIK). “Program ADEM dan ADIK merupakan salah satu upaya dari Pemerintah Pusat untuk melakukan pemerataan kualitas pendidikan, khususnya bagi anak-anak Papua dan Papua Barat,” kata Amar.

Peserta yang telah lulus seleksi dan telah selesai mengikuti tahap pembekalan, kata Amar, dikirim ke sejumlah Sekolah Menengah Umum dan Kejuruan di pulau Jawa. "Kami banyak sekali mengirim siswa ke Jawa dan berbagai tempat lain dan mereka berprestasi dengan nilai memuaskan,” pungkasnya. (Indra Kurniawan).
Sumber :