O2SN SMA: Kejelian Menjadi Kunci Keberhasilan Cabang Olahraga Lari 100 Meter  27 Agustus 2019  ← Back



Banda Aceh, Kemendikbud -- Sebanyak dua belas atlet berhasil lolos pada babak penyisihan lomba lari 100 meter dalam ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tahun 2019 Jenjang SMA yang berlangsung di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Selasa pagi (27/8/2019). Kejelian saat mengambil start dan kesiapan mental menjadi kunci utama keberhasilan para pelari untuk dapat memenangkan perlombaan.  

Ketua Perwasitan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Aceh, Saifuddin ZA mengungkapkan kunci keberhasilan tersebut saat ditemui di sela kompetisi. Menurutnya, untuk dapat berhasil pada cabang olahraga lari 100 meter atlet membutuhkan kejelian, terutama saat mengambil posisi start.

"Lari 100 meter ini membutuhkan kejelian. Jadi, kesalahan sedikit, bisa fatal. Mereka harus betul-betul konsentrasi penuh waktu starter-nya, enggak boleh main-main," ungkap Saifuddin.

Kejelian itu, lanjut Saifuddin, adalah saat penghitungan dimulai. Jika atlet terlambat melakukan start, maka ia akan tertinggal. Sebaliknya, jika atlet berlari lebih cepat dari hitung mundur, maka atlet akan dianggap mencuri start dan dikenai kartu merah. "Dia bisa keluar dari arena perlombaan," jelas Saifuddin.

Pada cabang olahraga lari 100 meter jenjang SMA, nilai terbaik dapat diraih oleh atlet jika ia mampu berlari dalam waktu maksimal sebelas detik.

"Karena SMA ini kan sudah remaja dan mereka menjelang dewasa, maka harus pecah sebelas (detik). Kalau sebelas besar (lebih dari sebelas detik), itu tidak bagus. Kita harapkan,  mereka bisa pecahkan sebelas ke bawah, baru bagus," ujarnya.

Selain itu, hal penting yang turut menjadi kunci keberhasilan lari 100 meter adalah kesiapan mental. Karena itu, Saifuddin mengingatkan para atlet yang lolos ke babak semifinal esok hari agar mempersiapkan mental dengan baik.

"Kalau mental nggak bagus, sebagus apapun persiapan di provinsi masing-masing, maka hasilnya bisa nggak bagus," ujar Saifuddin.

Para atlet yang lolos ke babak semifinal pada cabang olahraga atletik lari 100 meter jenjang SMA adalah Sisi Silawati dari Nusa Tenggara Barat, Jesica Nurvita Samura dari Sulawesi Utara, Dina Resty Nur dari Jawa Tengah, Ni Kadek Irena Putri Kurniadewi dari Bali, Fathiyah Ahlam dari Sumatra Selatan, dan Gifty Virgio Reagusta dari Sumatra Barat. Mereka berhasil lolos dari grup Seri I.

Pada Seri II, atlet yang lolos adalah Ardika Gushadrianti dari Kalimantan Barat, Manuela Hana Kirei dari DKI Jakarta, Mariska Yunitasari dari Jawa Timur, Suryana Putri Aruan dri Sumatra Utaa, Nor Lolita Mayasari dari Riau, dan Fatma Dwi Santika dari Jambi.

Kedua belas sprinter tersebut akan kembali berlomba pada babak semifinal pada Rabu pagi (28/8/2019) untuk memperebutkan tiket ke babak final. (Yeni Herdianti/Prani Pramudita)
Sumber :

 


Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 7444 kali