Jakarta, Kemendikbud --- Lomba Kompetensi Siswa SMK Tahun 2020 dibuka pada 19 Oktober 2020, oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Ainun Na’im. Sedianya jika dalam kondisi normal kegiatan ini akan dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Selatan. Namun karena pandemi Covid-19 akhirnya seluruh rangkaian kegiatan dilakukan secara daring. Walaupun diselenggarakan secara daring, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan selaku tuan rumah tetap menyuguhkan acara pembukaan yang meriah.

Rangkaian acara pembukaan LKS ini dimulai dengan tari persembahan Watun Banjar yang merupakan tarian asli dari Provinsi Kalimantan Selatan. Plt. Gubernur Kalimantan Selatan, Rudy Resnawan dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Kemendikbud yang memberikan kesempatan kepada Provinsi Kalimantan Selatan untuk menjadi tuan rumah LKS SMK secara virtual. 

“Kami sangat berkeinginan acara ini dilangsungkan secara langsung, namun apa dikata situasi pandemi tidak memungkinkan. Harapan kami kegiatan LKS 2020 dapat berjalan sukses dan sesuai harapan,” dikatakan Rudi saat acara pembukaan LKS 2020, pada Senin (19/10).

Menanggapi hal tersebut, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemendikbud, Wikan Sakarinto menyampaikan rasa syukurnya karena kegiatan LKS SMK tetap berlangsung meski di tengah pandemi. “Jangan ragu, ini bagian anak tangga untuk kompetisi besar, proses belajar tidak mengenal waktu dan tempat,” imbuhnya. 

Wikan berharap, kompetisi ini menjadi ajang kolaborasi siswa dari berbagai daerah yang ke depannya akan menjadi networking atau relasi yang baik. “Semoga sukses dan bisa melejitkan talenta siswa SMK yang berkompeten, terampil untuk Indonesia yang lebih maju,” pungkas Wikan.

LKS tahun ini diikuti oleh 932 peserta, 34 ketua kontingen Provinsi, 812 guru pembimbing dan melibatkan 145 juri atau expert serta 65 orang panitia. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan webinar yang dilakukan selama 5 hari dengan 29 pembicara terbaik di bidangnya. Kesuksesan persiapan LKS tahun ini tidak lepas dari kontribusi berbagai pihak di antaranya adalah Gubernur Kalimantan Selatan, Dirjen Vokasi, para Expert dan Mitra Usaha  Industri, para Direktur Politeknik, Kepala Dinas, Guru, Kepala Sekolah, Orang tua dan siswa-siswi semua, serta narahubung dan seluruh panitia.

Sebanyak 38 dari total 42 bidang lomba dalam ajang LKS SMK tahun 2020 mulai dilaksakan sejak Selasa (20/10). Sedangkan lima bidang lomba lain sudah dilaksanakan terlebih dahulu pada 28 September sampai dengan  4 Oktober dan 11 sampai dengan 16 Oktober lalu. Dalam pelaksanaan lomba kali ini yang menggunakan media daring tentu memiliki tantangan tersendiri, di antaranya adalah kendala jaringan dan fasilitas siswa yang melakukan lomba dari rumah. Ada beberapa cabang lomba yang mengalami masalah di awal perlombaan tetapi setelah adanya koordinasi antara teknisi lomba dengan pihak terkait semua perlombaan dapat dilanjutkan kembali. Semoga kegiatan lomba dapat berjalan lancar hingga akhir.  (Denty A./Aline R.)
Sumber :