Dua Mahasiswa Penerima Beasiswa IISMAVO Magang di Mercedes-Benz Inggris 18 Oktober 2022 ← Back
Jakarta, Kemendikbudristek - Dua mahasiswa penerima beasiswa (awardee) program Indonesian International Mobility Awards edisi Vokasi (IISMAVO) mendapatkan kesempatan magang di Mercedes-Benz Parts Logistics UK Limited di Inggris. Mereka adalah Athira Ananda Safira Putri Arie, mahasiswa Universitas Padjajaran Bandung, dan Roihan Abdulloh, Mahasiswa Universitas Brawijaya Malang.
Selama magang, Athira dan Roihan dilibatkan dalam proyek riil di perusahaan. Selain itu, mereka juga mendapatkan pendampingan dari mentor atau ahli dengan didampingi oleh profesor di kampusnya masing-masing.
“Di sini kami membantu Mercedes-Benz meningkatkan keselamatan kerja di gudang dengan mengobservasi dan memberikan solusi pada masalah keselamatan kerja,” tutur Athira menerangkan tugasnya di project Warehouse Safety, Senin (12/9).
Selain melakukan observasi terkait keselamatan kerja, Athira dan Roihan juga dilibatkan dalam proyek data visualization. Mereka ditugaskan untuk membantu Mercedes Benz memberikan pengenalan perangkat lunak pengelolaan visualisasi data agar staf di gudang terbiasa dengan perangkat lunak.
“Software ini akan meningkatkan kinerja staf di gudang sehingga dapat meningkatkan produktivitas di gudang Mercedes-Benz Parts Logistics yang berlokasi di Milton Keynes,” terang Athira.
Senada dengan Athira, Roihan turut menyampaikan banyak hal positif yang ia pelajari selama magang, salah satunya terkait profesionalisme dalam bekerja. “Orang-orang di sini kalau bekerja sesuai jam. Mereka bisa membedakan kapan waktu santai, kapan waktu bekerja, dan kapan beraktivitas di luar kantor,” ungkap Roihan.
Lebih dari itu, kedua mahasiswa penerima beasiswa program IISMAVO ini juga menikmati keramahan para pekerja perusahaan yang memberi motivasi kepada mereka dalam bekerja. Suasana bekerja yang nyaman, menurut Roihan, pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas dan profesionalisme dalam bekerja.
Mercedes-Benz Parts Logistics UK Limited berperan dalam mengelola distribusi dan logistik semua suku cadang yang disetujui Mercedes-Benz di Inggris. Kegiatan pemagangan dilakukan di bawah bimbingan Prof. Benny Tjahjono, salah satu profesor di Coventry University yang juga merupakan penanggung jawab program IISMAVO di kampus tersebut.
Athira dan Roihan menjadi contoh dari penerima beasiswa IISMAVO yang diberangkatkan ke Inggris pada bulan September lalu. Mereka akan belajar di Coventry University selama satu semester bersama empat puluh mahasiswa Indonesia lainnya.
IISMAVO memberikan kesempatan bagi mahasiswa program studi vokasi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk mengikuti aktivitas di dalam maupun di luar kampus. Nantinya mahasiswa penerima beasiswa juga akan terjun langsung ke dunia industri, terutama pada dunia industri yang bermitra dengan IISMAVO.
“Program IISMAVO merupakan program pertukaran pelajar yang sangat inovatif, semoga skema magang industri ini dipertahankan agar lebih banyak peserta bisa mengikuti program seperti ini,” ucap Roihan.
Untuk informasi lebih lanjut terkait IISMAVO, dapat menghubungi Bapak Dedy Ramdhani Harahap, Tim Komunikasi dan Publikasi IISMAVO, di nomor 082110940690.*** (Tim MBKM/Editor: Denty A.)
Sumber :
Selama magang, Athira dan Roihan dilibatkan dalam proyek riil di perusahaan. Selain itu, mereka juga mendapatkan pendampingan dari mentor atau ahli dengan didampingi oleh profesor di kampusnya masing-masing.
“Di sini kami membantu Mercedes-Benz meningkatkan keselamatan kerja di gudang dengan mengobservasi dan memberikan solusi pada masalah keselamatan kerja,” tutur Athira menerangkan tugasnya di project Warehouse Safety, Senin (12/9).
Selain melakukan observasi terkait keselamatan kerja, Athira dan Roihan juga dilibatkan dalam proyek data visualization. Mereka ditugaskan untuk membantu Mercedes Benz memberikan pengenalan perangkat lunak pengelolaan visualisasi data agar staf di gudang terbiasa dengan perangkat lunak.
“Software ini akan meningkatkan kinerja staf di gudang sehingga dapat meningkatkan produktivitas di gudang Mercedes-Benz Parts Logistics yang berlokasi di Milton Keynes,” terang Athira.
Senada dengan Athira, Roihan turut menyampaikan banyak hal positif yang ia pelajari selama magang, salah satunya terkait profesionalisme dalam bekerja. “Orang-orang di sini kalau bekerja sesuai jam. Mereka bisa membedakan kapan waktu santai, kapan waktu bekerja, dan kapan beraktivitas di luar kantor,” ungkap Roihan.
Lebih dari itu, kedua mahasiswa penerima beasiswa program IISMAVO ini juga menikmati keramahan para pekerja perusahaan yang memberi motivasi kepada mereka dalam bekerja. Suasana bekerja yang nyaman, menurut Roihan, pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas dan profesionalisme dalam bekerja.
Mercedes-Benz Parts Logistics UK Limited berperan dalam mengelola distribusi dan logistik semua suku cadang yang disetujui Mercedes-Benz di Inggris. Kegiatan pemagangan dilakukan di bawah bimbingan Prof. Benny Tjahjono, salah satu profesor di Coventry University yang juga merupakan penanggung jawab program IISMAVO di kampus tersebut.
Athira dan Roihan menjadi contoh dari penerima beasiswa IISMAVO yang diberangkatkan ke Inggris pada bulan September lalu. Mereka akan belajar di Coventry University selama satu semester bersama empat puluh mahasiswa Indonesia lainnya.
IISMAVO memberikan kesempatan bagi mahasiswa program studi vokasi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk mengikuti aktivitas di dalam maupun di luar kampus. Nantinya mahasiswa penerima beasiswa juga akan terjun langsung ke dunia industri, terutama pada dunia industri yang bermitra dengan IISMAVO.
“Program IISMAVO merupakan program pertukaran pelajar yang sangat inovatif, semoga skema magang industri ini dipertahankan agar lebih banyak peserta bisa mengikuti program seperti ini,” ucap Roihan.
Untuk informasi lebih lanjut terkait IISMAVO, dapat menghubungi Bapak Dedy Ramdhani Harahap, Tim Komunikasi dan Publikasi IISMAVO, di nomor 082110940690.*** (Tim MBKM/Editor: Denty A.)
Sumber :
Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 1533 kali
Editor :
Dilihat 1533 kali