Yuk, Simak Praktik Baik Hasil Kolaborasi Kemendikbudristek dengan Komunitas!  06 Maret 2023  ← Back



Jakarta, Kemendikbudristek
– Kolaborasi dengan komunitas menjadi salah satu cara yang dilakukan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam menyebarkan informasi program Merdeka Belajar. Melalui kolaborasi, informasi dapat tersampaikan dengan baik dan berdampak positif bagi masyarakat sehingga perbaikan kualitas pendidikan bagi anak-anak Indonesia dapat terwujud.

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK), Nunuk  Suryani mengatakan kebijakan Merdeka Belajar yang telah dikeluarkan Kemendikbudristek mendapat respon baik bagi masyarakat, baik dalam bentuk berita maupun cerita praktik baik. Nunuk menuturkan, ia sering mendapat beragam cerita praktik baik Merdeka Belajar dari berbagai wilayah di Indonesia.

Salah satu cerita praktik baiknya, kata Nunuk, terkait dampak yang dirasakan para guru dan tenaga kependidikan atas adanya satu komunitas di sekolah ataupun wilayah mereka. Melalui komunitas tersebut, para guru dan tenaga kependidikan di wilayah 3T sangat terbantu oleh praktik baik yang dilakukannya hingga menjadi jejaring komunitas antarwilayah.

Melalui Komunitas Kami Pengajar, Nunuk meminta para guru dapat menyebarkan semangat dan pengalamannya kepada guru lain di dalam sekolahnya hingga kemudian bisa berkembang di suatu wilayah.

“Dari praktik baik tersebut, saya selalu yakin bahwa di dalam komunitas, kita sama-sama bertekad untuk memajukan pendidikan di Indonesia. Di samping saling menguatkan dan saling berbagi pengalaman, para guru juga sebenarnya dapat menjadi penyelesai masalah (problem solver) bagi sesama guru yang lain sehingga semua anggota komunitas sama-sama berdaya,” ujar Nunuk dalam kegiatan Rapat Kerja Nasional Komunitas Kami Pengajar di Tangerang, Jumat (3/3).

Selanjutnya, pelaksana tugas (Plt.) Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat, Anang Ristanto berharap Komunitas Kami Pengajar dapat memberikan dampak nyata bagi para anggota dan guru di sekitarnya melalui kegiatan yang bermanfaat dan bermartabat. “Semoga kolaborasi ini dapat terus terjalin dan mengimbaskan praktik baik kepada guru-guru lainnya,” ucap Anang.

Irma Okto Kristiani, pengurus Kami Pengajar regional Jawa Tengah optimis dapat saling berbagi praktik baik dengan anggota Kami Pengajar wilayah lainnya dan guru di sekitarnya. Bagi Irma, informasi kebijakan Kemendikbudristek yang diperoleh melalui Komunitas Kami Pengajar sangat bermanfaat. Melalui Kami Pengajar, Irma mendapatkan informasi terkait ASN PPPK.

“Haru rasanya pemerintah sangat memperhatikan nasib dan kesejahteraan guru honorer sehingga kami bisa mendapatkan kesejahteraan yang lebih baik,” ujar Irma.

Lebih lanjut disampaikan Irma, ia sangat terbantu dengan Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang dikeluarkan Kemendikbudristek. Baginya, PMM sangat membantu dalam mendapatkan bahan ajar agar pembelajaran di kelas menjadi jauh lebih menarik. “Zaman semakin berkembang, maka hendaknya guru selalu memperbarui keterampilan dan informasi apapun demi kemajuan pendidikan bangsa. Kejarlah perubahan melalui kegiatan positif, karena Merdeka Belajar bukan hanya milik murid tetapi juga milik seluruh bangsa Indonesia,” pesan Irma.

Sementara itu, Khaerudin, salah satu guru dari Mataram, Nusat Tenggara Barat yang juga menjadi pengurus Kami Pengajar regional Bali Nusa Tenggara juga merasakan dampak keikutsertaannya dalam Kami Pengajar. Dikatakan Khaerudin, melalui Komunitas Kami Pengajar ia mendapatkan informasi terbaru terkait kebijakan yang dikeluarkan Kemendikbudristek.

“Kami selalu mengikuti webinar yang diselenggarakan Kami Pengajar bersama Kemendikbudristek, selanjutnya kami juga ikut serta dalam menyosialisasikan kepada rekan guru lainnya di sekitar kami,” ujar Khaerudin.

Praktik baik yang telah dirasakan Khaerudin adalah Implementasi Kurikulum Merdeka. Menurutnya, dengan Kurikulum Merdeka ia dapat melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi di kelas hingga menghasilkan karya berupa buku.

“Mari belajar dan bergerak bersama, menyukseskan setiap kebijakan dan episode Merdeka Belajar dari Kemendikbudristek yang tentunya bertujuan untuk pendidikan Indonesia yang lebih baik,” pungkas Khaerudin. (Prima/Editor: Seno)
Sumber :

 


Penulis : pengelola web kemdikbud
Editor :
Dilihat 2303 kali