Tangerang, Kemendikbudristek — SEAMEO Regional Open Learning Centre (SEAMOLEC) telah memperkenalkan desain pembelajaran dan bahan ajar macrolearning di Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT). Sebagai pusat regional yang berfokus pada Pendidikan Terbuka Jarak Jauh (PTJJ) di Asia Tenggara, SEAMOLEC bekerja di bawah koordinasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
 
UMT telah menjadi mitra aktif SEAMOLEC selama beberapa tahun terakhir. Dalam kerjasama ini, SEAMOLEC memberikan pendampingan intensif kepada UMT dalam mengembangkan desain pembelajaran dan bahan ajar macrolearning. Seri pelatihan dengan topik yang berbeda akan diadakan sebanyak tiga kali untuk UMT pada tahun 2023.
 
Secara umum, macrolearning adalah pendekatan pembelajaran yang berfokus pada pemahaman konsep mendalam dan pengembangan keterampilan kompleks dalam suatu bidang pengetahuan. Pembelajaran dalam macrolearning terjadi melalui eksplorasi topik yang luas, integrasi konsep, dan penerapan pengetahuan dalam situasi nyata. Tujuan utamanya adalah mencapai pemahaman yang mendalam, penguasaan keterampilan kompleks, dan penerapan pengetahuan dalam konteks yang relevan.
 
Pada tanggal 6-8 Juni 2023, program pendampingan pertama dilaksanakan dengan pelatihan tatap muka yang berjudul "Pengembangan Pembelajaran Bauran Macrolearning" di aula Jenderal Sudirman, lantai 2 kampus UMT. Sebanyak 40 dosen dari berbagai program studi di UMT berpartisipasi dalam pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi mereka dalam mendesain dan mengembangkan bahan ajar macrolearning.
 
“SEAMOLEC berkomitmen untuk terus mendukung perguruan tinggi di Indonesia dan Asia Tenggara dalam pengembangan dan peningkatan sistem PTJJ,” ujar Direktur SEAMOLEC, Wahyudi seraya menegaskan manfaat penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang pesat dalam memajukan pembelajaran, (6/6).
 
Pada kesempatan yang sama, Wakil Rektor III UMT, Enawan menyampaikan apresiasi atas kerjasama antara UMT dan SEAMOLEC dalam pelaksanaan kegiatan ini. Ia menekankan komitmen UMT untuk menjadi World Class University melalui kolaborasi dengan SEAMOLEC. Enawan juga mengungkapkan pentingnya pengembangan sistem pendidikan jarak jauh dan daring sebagai respons terhadap perkembangan teknologi yang pesat.
 
Selain itu, acara pembukaan juga ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Agreement) antara SEAMOLEC dan UMT. Pelatihan ini diharapkan memberikan manfaat yang signifikan bagi para peserta dan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di UMT. (Tim Publikasi SEAMOLEC, Editor: Andrew Fangidae/Seno Hartono)
Sumber :