Dili, Kemendikbudristek – Pusat Budaya Indonesia (PBI) pada Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Dili, Timor-Leste pada Jumat (25/08) telah menyelenggarakan kegiatan pelatihan manajemen keselamatan kebakaran pada gedung. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kewaspadaan serta meminimalisir resiko terjadinya kebakaran pada gedung Pusat Budaya Indonesia.
Kegiatan yang dibuka secara langsung oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) tersebut difasilitasi oleh Pertamina Internasional Timor, SA yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia yang beroperasional di wilayah Timor-Leste.

Pelatihan tersebut diikuti oleh seluruh staf Pusat Budaya Indonesia guna memberikan edukasi dan pemahaman tentang mitigasi dan manajemen pengendalian kebakaran gedung. Selain mendapatkan pemahaman secara teori, para peserta pelatihan juga diberikan kesempatan untuk melakukan praktik memadamkan api dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) berbahan dry chemical powder, CO₂ dan fire blanket.

“Pelatihan manajemen keselamatan kebakaran ini diinisiasi oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan dalam memberikan pengetahuan dalam mitigasi manajemen kebakaran, seperti yang diketahui bahwa PBI ini adalah ruang publik yang diakses oleh masyarakat umum sehingga pelatihan mitigasi kebakaran ini sangat perlu dilakukan guna meminimalisir terjadinya kebakaran,” ungkap Atdikbud Dili, Ikhfan Haris pada pembukaan pelatihan di Pusat Budaya Indonesia.

Gedung PBI terdiri dari enam lantai yang secara aktif digunakan untuk kegiatan yang melibatkan banyak pengunjung. Pada masing-masing lantai di Pusat Budaya Indonesia juga sudah dilengkapi oleh APAR dan hidran kebakaran untuk mencegah terjadinya kebakaran gedung.

Dengan pelatihan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan dan pemahaman kepada seluruh peserta pelatihan. (Atdikbud Dili/Pusat Budaya Indonesia, Editor: Rayhan Parady/Seno Hartono)
Sumber :