Dili, Kemendikbudristek – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Dili, Timor-Leste telah melaksanakan kegiatan Resepsi Diplomatik bertempat di halaman Kantor KBRI Dili pada Sabtu (30/09). Kegiatan tersebut merupakan puncak acara dari seluruh rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia yang meliputi Pesta Rakyat, Upacara HUT Ke-78 RI, dan Indonesian Cultural Performances and Night Market 2023.

Resepsi Diplomatik tahun 2023 membawa tema bernuansa Sulawesi yang menghadirkan berbagai pertunjukan dan atraksi kebudayaan yang khas dari Pulau yang mendapat julukan Celebes. Terdapat berbagai ornamen yang menggambarkan budaya dari Sulawesi seperti replika Perahu Pinisi yang dihiasi oleh berbagai aneka rempah dan buah-buahan dan ornamen Rumah Adat Toraja, Tongkonan. Selain itu juga menampilkan kain Tenun Sutera Bugis Makassar serta sajian menu khas Sulawesi Selatan seperti Coto Makassar dan minuman jus buah Markisa.

“Pelaksanaan Resepsi Diplomatik tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena pada tahun ini membawa tema khusus bernuansa Sulawesi,” ungkap Atase Pendidikan dan Kebudayaan Dili, Ikhfan Haris.

Ikhfan menambahkan bahwa dalam gelaran Resepsi Diplomatik 2023 ini pemelajar seni tari di Pusat Budaya Indonesia turut berpartisipasi membawakan Tari Tradisional Manasai dari Kalimantan Tengah. Pemelajar seni tari Pusat Budaya Indonesia kerap dilibatkan dalam gelaran pesta budaya yang diselenggarakan baik oleh KBRI maupun kegiatan yang diselenggarakan oleh Instansi dan Lembaga Timor-Leste.

Penampilan dari pemelajar seni tari Pusat Budaya Indonesia menarik banyak perhatian dari para tamu undangan karena tarian tradisional Indonesia tersebut dibawakan oleh pemelajar yang berkewarganegaraan Timor-Leste.

Tentunya dengan keterlibatan pemelajar budaya Pusat Budaya Indonesia dalam gelaran kebudayaan yang diselenggarakan di Timor-Leste dapat menjadi nilai positif atas keberhasilan diplomasi budaya yang dilakukan Pemerintah Indonesia di Timor-Leste.

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh para pimpinan tertinggi Timor-Leste beserta jajaran Kabinet IX Pemerintahan Timor-Leste yang terdiri dari Presiden Republik Demokratik Timor-Leste, Jose Ramos Horta; Perdana Menteri Pemerintahan Ke VIII, Taur Matan Ruak; Presiden Parlemen Nasional, Jenderal Lere Anan Timur; Wakil Perdana Menteri dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Desa dan Perumahan; Menteri Transportasi dan Komunikasi; Menteri Luar Negeri dan Kerja Sama; Menteri Kehakiman serta pejabat setingkat Direktur Jenderal dan Direktur Kementerian Timor-Leste. Selain dihadiri oleh para pejabat Pemerintahan Timor-Leste, kegiatan tersebut juga turut dihadiri oleh pejabat dan mitra kerja asing KBRI Dili, BUMN/S, Komunitas/Diaspora Indonesia yang ada di Timor Leste dan undangan lainnya. (Pusat Budaya Indonesia, Atdikbud Dili/Editor: Rayhan Parady, Seno Hartono)
Sumber :