Jakarta, Kemendikbudristek — Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) berpartisipasi dalam Expo Pengawasan Intern 2024 yang digelar oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Krakatau Grand Ballroom, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, pada hari Selasa, 28 Mei 2024.
 
Acara yang sekaligus digelar untuk merayakan ulang tahun ke-41 BPKP ini diikuti oleh berbagai pengawasan intern dari kementerian, lembaga, pemerintah daerah, serta BUMN dan BUMD, dengan ribuan pengunjung yang hadir.
 
Stan Itjen Kemendikbudristek menampilkan berbagai tugas, fungsi, dan peran mereka, didominasi oleh warna biru tua dan jingga tua. Program-program unggulan yang ditampilkan meliputi SIMONTILA, CEGAH BOS, Saya Anak Antikorupsi, Saya Guru Antikorupsi, Saya Keluarga Antikorupsi, dan Berisik (Berbincang Asik).
 
Dalam narasi yang tertampil di stannya, Itjen Kemendikbudristek menekankan pentingnya pengawasan dalam pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi untuk memastikan kemajuan Indonesia. Auditor Itjen Kemendikbudristek berperan krusial dalam menjaga transparansi dan mencegah kecurangan, korupsi, dan gratifikasi.
 
Hingga tahun 2024, Itjen Kemendikbudristek telah mengembangkan berbagai program inovatif untuk memudahkan auditor dalam mengawasi dan membantu auditi bekerja secara transparan, serta memberikan informasi kepada pegawai dan masyarakat.
 
Secara berkelanjutan, auditor Itjen Kemendikbudristek akan terus berinovasi untuk mengawasi sektor pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi, demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.
 
Dalam kesempatan berbeda, Inspektur Jenderal Kemendikbudristek, Chatarina Muliana G,  mengucapkan selamat atas ulang tahun ke-41 BPKP, sekaligus menyampaikan pentingnya kolaborasi dan kerja sama pengawasan antara instansi yang ia pimpin dengan instansi ini.
 
“Dalam menjalankan tugas mengawasi dan mengevaluasi pengelolaan keuangan serta pelaksanaan program di Kemendikbudristek Inspektorat Jenderal sangat mengapresiasi kerja sama yang erat dengan BPKP. Sejak tahun 2022, Kemendikbudristek telah menandatangani nota kesepahaman dengan BPKP, yang memuat komitmen untuk bersinergi dalam penguatan tata kelola pemerintahan yang baik,” urai Chatarina.
 
"Di bidang pengawasan, kolaborasi Itjen Kemendikbudristek dengan BPKP mencakup pengawasan program prioritas dan strategis Kemendikbudristek, percepatan penyelesaian tindak lanjut hasil pengawasan, peningkatan kualitas implementasi sistem pengendalian intern pemerintah terintegrasi, dan peningkatan kompetensi aparat pengawasan intern pemerintah (APIP). Kolaborasi ini juga memungkinkan Inspektorat Jenderal dan BPKP untuk melakukan audit secara efektif dan menyeluruh terhadap berbagai aspek kinerja dan akuntabilitas di dalam kementerian," lanjut Chatarina.
 
Chatarina juga menyampaikan harapannya agar kerja sama dan kolaborasi kedua belah pihak dapat terus berlanjut demi terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik di lingkungan Kemendikbudristek.
 
Kepala BPKP, Muhammad Yusuf Ateh, menyatakan bahwa Expo Pengawasan Intern 2024 bertujuan untuk menyampaikan informasi kepada publik tentang peran penting pengawasan intern dalam menjaga akuntabilitas dan efektivitas keuangan negara dan pembangunan nasional.
 
"Sebagaimana arahan Presiden, keberadaan internal auditor penting untuk menjamin bahwa program manajemen bisa terlaksana secara efektif, efisien, dan akuntabel. Oleh karena itu, penting bagi kita pengawas intern untuk selalu berinovasi melalui pemanfaatan teknologi," ujar Ateh.
 
Expo Pengawasan Intern ini juga berfungsi sebagai media bagi kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan BUMN/BUMD untuk menampilkan kontribusi mereka dalam pembangunan nasional dan peran serta Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) selama lima tahun terakhir.
 
Selain itu, pameran ini menjadi sarana belajar dan berbagi pengetahuan atas kontribusi pembangunan nasional antar peserta expo dan masyarakat luas. (Andrew/Editor: Denty)

Penulis : Pengelola Siaran Pers
Editor :
Dilihat 1000 kali