Bangkok, Kemendikbudristek — Kecintaan masyarakat internasional akan budaya Nusantara semakin meningkat. Hal tersebut tersaji lewat the 7th Indonesian Performing Arts Festival 2024 (IndoFest 2024) yang diadakan di dua provinsi di Thailand, yakni Khon Kaen dan Bangkok pada tanggal 20 s.d. 24 Juni 2024.
 
IndoFest 2024 merupakan kegiatan mempromosikan seni dan budaya Indonesia yang dihelat atas kolaborasi apik Direktorat Jenderal Kebudayaan (Ditjenbud), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan Kansadaeng Watthanatham Co., Ltd., sebuah lembaga yang fokus pada bidang promosi seni dan budaya negara-negara ASEAN di Thailand, serta didukung penuh oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok.
 
Rangkaian pelaksanaan IndoFest 2024 yang menampilkan kesenian dari Suku Batak yaitu musik Gondang dan tari Tor-Tor dipusatkan di Khon Kaen University dan Chulalongkorn University. Selain itu, turut digelar lokakarya bertempat di Aula Khon Kaen University pada tanggal 20-22 Juni 2024. Kemudian dilanjutkan di Aula KBRI Bangkok pada tanggal 23 Juni 2024, serta di Music Hall Chulalongkorn University pada tanggal 24 Juni 2024. Masyarakat internasional diajak untuk merasakan pengalaman langsung memainkan alat musik Gondang dan belajar tari Tor-Tor lewat lokakarya tersebut.
 
Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Bangkok, Cyti Daniela Aruan, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan promosi budaya Nusantara tersebut. Tercatat kurang lebih 120 orang yang merupakan mahasiswa dan pengajar jurusan Seni Tari dan Seni Musik Khon Kaen University dan juga sejumlah perguruan tinggi lainnya di Provinsi Khon Kan antusias mengikuti lokakarya mengenai budaya Indonesia secara umum khususnya seni dan budaya Batak.
 
Lokakarya yang diadakan di Aula KBRI Bangkok juga mengundang mahasiswa asal Thailand dan internasional dari Sukhothai College of Dramatic Arts, Chulalongkorn University, Phranakhorn Rajabhat University, Mahidol University, dan Thammasat University.
 
Sementara itu, pada pelaksanaan lokakarya di KBRI Bangkok tim Gondang Orchestra juga berkesempatan mempelajari alat musik gendang Thailand, Klongyao, yang diajarkan oleh mahasiswa Chulalongkorn yang tergabung ke dalam Ekathan Longdrums Ensemble.
 
Selanjutnya, pada tanggal 24 Juni, para mahasiswa yang telah mengikuti lokakarya di KBRI Bangkok diberikan kesempatan untuk menampilkan tari Tor-Tor dengan diiringi alat musik Gondang yang dibawakan oleh mahasiswa Thailand di Music Hall, Chulalongkorn University.
 
Pertunjukan tersebut disaksikan oleh sekitar 80 penonton, termasuk Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia di Bangkok, Kerajaan Thailand Merangkap United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UN-ESCAP), Rachmat Budiman; pejabat Chulalongkorn University; para pelajar dan mahasiswa dari berbagai sekolah dan perguruan tinggi di Bangkok; serta para lansia anggota pecinta angklung di Rumah Sakit Chulalongkorn.
 
Kegiatan ditutup dengan penampilan musik dari Gondang Orchestra. Dubes Rachmat juga turut mempersembahkan beberapa lagu Batak secara spontan dan mengajak pada penonton untuk turun ke depan panggung untuk menari Tor-Tor bersama. (Atdikbud KBRI Bangkok/Editor: Andrew Fangidae, Stephanie, Denty A., Seno Hartono)
 

Penulis : Pengelola Siaran Pers
Editor :
Dilihat 92 kali