14020 hasil pencarian untuk "".


Tulisan: IOAA 2015 Resmi Dimulai

Magelang, Kemendikbud --- International Olympiad on Astronomy and Astrophysics (IOAA) 2015 resmi dibuka oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan. Pembukaan ajang kompetisi internasional itu berlangsung dengan meriah di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, pada Senin malam, 27 Juli 2015.   Dalam laporannya, Dirjen Dikdasmen Hamid Muhammad mengatakan, IOAA 2015 diikuti 41 negara dan 318 peserta dari yang terdiri dari 83 team leader atau ketua tim, 210 siswa dan 25 pengamat astronomi. Kemudian ada empat jenis kompetisi dalam IOAA 2015, yaitu teori, analisis data, observasi dan team competition atau kompetisi tim. Untuk tes teori dan analisis data akan…

Tulisan: Mendikbud Beri Semangat Tim Nasional Olimpiade Internasional Astronomi dan Astrofisika

Magelang, Kemendikbud --- Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan Olimpiade Internasional Astronomi dan Astrofisika 2015 atau International Olympiad of Astronomy and Astrophysics (IOAA) 2015. Sebelum ajang kompetisi internasional ini dimulai pada 27 Juli 2015, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan berkesempatan menemui Tim Nasional IOAA 2015 yang mewakili Indonesia dalam IOAA yang ke-9 ini.   Dalam pertemuan singkat tersebut, Mendikbud memberikan motivasi dan semangat kepada 10 siswa Indonesia yang dibagi menjadi dua tim sebagai Tim Nasional untuk IOAA 2015.    "Anda menggunakan jaket yang di dadanya dipasang Garuda (Pancasila). Anda membawa nama Indonesia. Jangan dipandang sebagai beban, tapi sebagai sebuah…

Tulisan: Ini Praktik Baik Pelaksanaan MOPDB dan Pencegahan Kekerasan di SMPN 12 Jakarta

Jakarta, Kemendikbud --- Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) di sebagian besar sekolah dimulai pada hari ini, Senin s.d. Rabu, 27 s.d. 29 Juli 2015. Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 12 Jakarta Sujaelani berbagi cerita mengenai praktik-praktik pelaksanaan MOPDB di sekolahnya.   “Penyelenggaraan MOPDB di sekolah kami merujuk kepada surat edaran Mendikbud No. 59389/MPK/PD/Tahun 2015, dan Pergub DKI Jakarta No. 26 tahun 2015 tentang Masa Orientasi Peserta Didik Baru,” demikian dikemukakan Sujaelani saat ditemui di kantornya, Senin (27/07/2015).   Di awal masuk sampai dengan akhir masa orientasi, kata Sujaelani, peserta didik baru diperkenalkan seluruh kondisi sekolah, lingkungan sekolah, kurikulum,…

Tulisan: Bukan Menanamkan Tetapi Menumbuhkan Budi Pekerti

Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) secara resmi telah mencanangkan gerakan Penumbuhan Budi Pekerti melalui serangkaian kegiatan non kurikuler sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015. Peraturan tersebut dibuat sebagai upaya pemerintah untuk menumbuhkan budi pekerti anak-anak Indonesia melalui jalur pendidikan formal di sekolah.   Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan menegaskan, sekolah sudah seharusnya mampu menumbuhkan budi pekerti pada siswa bukan lagi menanamkan budi pekerti. Menumbuhkan dan menanamkan, kata dia, adalah dua kata yang memiliki makna berbeda.   “Menumbuhkan artinya kita menyiapkan satu lingkungan yang memungkinkan anak-anak kita tumbuh budi pekertinya, bukan…

Tulisan: Hari Pertama Sekolah Jadi Topik Hangat di Dunia

Jakarta, Kemendikbud --- Pengguna sosial media Twitter hari ini ramai membicarakan topik hari pertama sekolah. Tidak hanya di Indonesia, topik dengan tanda pagar (tagar) #HariPertamaSekolah juga masuk dalam daftar sepuluh teratas  topik terhangat sejak pagi, Senin (27/07/2015). Senin kali ini adalah hari pertama dimulainya Tahun Pelajaran 2015/2016 di sebagian besar sekolah. Berbagai pengalaman dan cerita di hari pertama ini ditwit oleh para pengguna di jejaring sosial tersebut. Sebagian besar menceritakan bahwa hari pertama sekolah diisi dengan perkenalan para siswa baru dan halalbihalal karena masih dalam suasana hari raya Idul Fitri 1436 hijriah. Salah satu pengguna akun twitter, @nissaazl_, menulis “new…

Tulisan: Sapa dan Senyum pada Hari Pertama Sekolah Dorong Masa Depan Lebih Baik

Jakarta, Kemendikbud --- Bagi peserta didik baru, hari pertama sekolah, yang berjalan dengan baik dan tertib, menjadi salah satu dorongan maju ke masa depan yang lebih baik lagi. Ini merupakan langkah awal mereka memasuki jenjang pendidikan lebih tinggi. Dorongan semangat, sapa dan senyum memberikan pencerahan bagi mereka untuk lebih bersemangat dalam belajar.   Demikian disampaikan Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Daryanto, saat mengunjungi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 12 Jakarta, Senin (27/07/2015). “Mengawali tahun pelajaran baru ini saya melihat antusias guru, siswa dan orang tua sangat baik sekali. Semangat pemerintah pun juga sangat luar biasa, mudah-mudahan ini…

Tulisan: Hari Pertama Masuk Sekolah, Hari Penting Orang Tua Menitipkan Amanah Pendidikan

Jakarta, Kemendikbud --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan, didampingi Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Hamid Muhammad, mengunjungi SD Negeri 01, 06, dan 07 Pagi Lebak Bulus Jakarta hari ini. Kunjungan kali ini adalah untuk meninjau suasana di hari pertama masuk sekolah tahun pelajaran 2015/2016 termasuk pelaksanaan upacara bendera di sekolah setiap hari Senin. Ke depan, pelaksanaan upacara bendera tersebut menjadi kegiatan wajib yang harus dilaksanakan oleh kurang lebih 208.000 sekolah di seluruh Indonesia. Mendikbud menyampaikan, hari pertama masuk sekolah adalah hari yang penting bagi siswa, seringkali para orang tua hanya hadir ketika perayaan hari kelulusannya saja padahal keduanya…

Tulisan: Yuk, Membaca Buku di Sekolah Sebelum Pelajaran Dimulai

Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui gerakan Penumbuhan Budi Pekerti (PBP) ingin menumbuhkembangkan potensi unik pada anak-anak. Salah satu cara untuk menumbuhkembangkan hal tersebut yaitu dengan mewajibkan setiap siswa untuk membaca buku selain buku-buku mata pelajaran kurang lebih selama 15 menit setiap harinya sebelum pembelajaran dimulai. Hal ini perlu dilakukan mengingat saat ini Indonesia merupakan salah satu negara dengan minat baca yang paling rendah di dunia. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan menyampaikan, dengan pembiasaan membaca buku pada anak-anak tersebut diharapkan dapat mengubah predikat Indonesia sebagai negara yang minat bacanya paling rendah di dunia. Budaya membaca, kata…

Tulisan: Ini Manfaat Upacara Bendera di Sekolah

Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) secara resmi mencanangkan gerakan Penumbuhan Budi Pekerti (PBP) sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti. Gerakan PBP yang merupakan kegiatan non kurikuler di sekolah ini bertujuan untuk menciptakan iklim sekolah menyenangkan bagi seluruh warga sekolah dan menumbuhkan budi pekerti anak bangsa. Salah satu kegiatan wajib untuk menumbuhkan nilai kebangsaan dan kebhinekaan dalam PBP tersebut adalah melaksanakan upacara bendera setiap hari Senin dengan mengenakan seragam atau pakaian yang sesuai dengan ketetapan sekolah itu sendiri. Hal ini menjadi wajib karena faktanya sampai saat ini masih ditemukan banyak…

Tulisan: Praktik Perpeloncoan dan Kekerasan di Masa Orientasi Peserta Didik Baru Dilarang

Jakarta, Kemendikbud --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengeluarkan surat edaran untuk mencegah praktik perpeloncoan, pelecehan, dan kekerasan pada masa orientasi peserta didik baru di sekolah. Surat edaran dengan nomor 59389/MPK/PD/Tahun 2015 yang dikeluarkan pada 24 Juli 2015 tersebut ditujukan kepada Gubernur, Bupati, dan Walikota seluruh Indonesia. Ada dua poin penting yang disebutkan dalam surat edaran ini. Pertama, para kepala daerah diminta untuk menginstruksikan kepada Kepala Dinas Pendidikan untuk mengantisipasi dan memastikan bahwa dalam pelaksanaan orientasi peserta didik baru tidak ada praktik dan atau menjurus pada praktik perpeloncoan, pelecehan, kekerasan terhadap peserta didik baru baik secara fisik, maupun…