14020 hasil pencarian untuk "".


Tulisan: Selamat Hari Buku Sedunia!

Jakarta, Kemendikbud --- Selamat Hari Buku Sedunia! World Book Day atau Hari Buku Sedunia adalah acara tahunan yang dirayakan setiap tanggal 23 April. Acara ini mulai dianjurkan oleh UNESCO pada 23 April 1995. Pada Hari Buku Sedunia, berbagai negara menyelenggarakan aktivitas untuk membuka mata masyarakat mengenai dunia membaca, dunia penerbitan buku, hingga hak cipta. Hari Buku Sedunia juga menjadi momen untuk mengajak masyarakat lebih mengenali karya–karya atau bahan bacaan yang menarik. Berdasarkan data UNESCO tahun 2012, indeks minat baca Indonesia baru mencapai 0,0001. Artinya, dalam setiap 1.000 orang Indonesia, hanya ada satu yang mempunyai minat baca. Sementara dari data Survey…

Tulisan: Mendikbud: KAA 1955, Peristiwa Kebudayaan yang Berdampak Besar

Bandung, Mendikbud --- Konferensi Asia Afrika (KAA) pada 18-24 April 1955 merupakan peristiwa kebudayaan yang mempunyai dampak besar dan lebih dari sekadar berkumpulnya para kepala negara dari Asia dan Afrika. Selain itu, pada konferensi tersebut ada pertukaran pemikiran dan budaya antar negara-negara peserta KAA.   Demikian disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan, saat menyampaikan orasi budaya dalam acara Pendukungan Kegiatan Konferensi Asia Afrika Ke-60 Menuju World Culture Forum (WCF) II Tahun 2016, di Gedung Indonesia Menggugat, Bandung, Sabtu (18/4/2015).    Mendikbud mengungkapkan, berbagai media di Indonesia pada bulan Februari sampai April 1955 memberitakan parade kritik terhadap penyelenggaraan KAA…

Tulisan: Mendikbud Apresiasi Kejujuran Siswa di Yogyakarta

Jakarta, Kemendikbud --- Usai menindak tegas pelaku pembocoran 30 buklet naskah ujian nasional (UN) SMA dari total 11.730 buklet UN 2015 melalui akun Google Drive, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan kembali mengambil langkah cepat, untuk menanggulangi efek kebocoran naskah soal tersebut. Langkah yang diambil adalah mengecek efek kebocoran dengan menganalisis pola jawaban siswa di daerah yang diduga terkena dampak kebocoran tersebut, seperti di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Mendikbud mengatakan, seluruh Lembar Jawaban Ujian Nasional (LJUN) Provinsi DIY telah selesai dipindai, dan dikirimkan ke Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemendikbud. Hasil analisis menunjukkan dua…

Tulisan: Kemendikbud Dukung KAA 2015 Melalui Kegiatan Menuju WCF II Tahun 2016

Jakarta, Kemendikbud --- Pada tahun ini, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan turut mendukung kegiatan Konferensi Asia Afrika (KAA) 2015 dengan menyelenggarakan rangkaian acara menuju World Culture Forum (WCF) II tahun 2016. Dengan diselenggarakannya Peringatan KAA ke-60 di Jakarta, Ditjen Kebudayaan Kemendikbud menyelenggarakan beberapa program di Jakarta dan Bandung dalam bentuk Kegiatan Pendukungan Peringatan Konferensi Asia Afrika ke-60 menuju WCF II tahun 2016. Untuk Jakarta, kegiatan Pameran yang juga merupakan side event dari Peringatan KAA ke-60 ini dilaksanakan di Jakarta Convention Center (JCC) pada 19-23 April 2015. Konten pameran berisi informasi tentang latar belakang penyelenggaraan WCF, penjelasan KAA sebagai…

Tulisan: Mendikbud: Siswa Berprestasi Tidak Hanya di Bidang Sains, Cara Pandang Ini Perlu Diubah

Bandung, Kemendikbud --- Saat ini di Indonesia banyak sekali para siswa pemenang olimpiade di bidang sains. Namun, siswa yang berprestasi itu tidak hanya di bidang sains saja sehingga perlu mengubah cara pandang masyarakat terhadap siswa berprestasi dan perlu menumbuhkan prestasi siswa di seluruh potensinya, seperti prestasi melukis, prestasi menari, dan sebagainya. Demikian disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan, pada saat memberikan sambutan dalam acara pembukaan Pameran Tunggal Hanafi berjudul Biografi Visual "Oksigen Jawa" di Bandung, Jumat, (17/4/2015). Mendikbud mengungkapkan, jika pendidikan untuk masa depan Indonesia masih berkonsentrasi di bidang sains saja maka negeri ini akan tertinggal oleh negara-negara…

Tulisan: Ketimpangan dalam Negeri, Tantangan Asia dan Afrika ke Depan

Bandung, Kemendikbud --- Konferensi Asia Afrika (KAA) pada 18-24 April 1955 merupakan pertama kalinya orang-orang kulit berwarna berkumpul dan memberikan inspirasi yang luar biasa. Soekarno secara sangat lugas mengatakan, tantangan di masa itu adalah ketimpangan ketidakadilan akibat kolonialisme. Ketimpangan tersebut nyata antara Eropa dan Amerika Utara dengan Asia, Afrika, dan Amerika Latin. Demikian disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan, saat menyampaikan orasi budaya dalam acara Pendukungan Kegiatan Konferensi Asia Afrika Ke-60 Menuju World Culture Forum (WCF) II Tahun 2016, di Gedung Indonesia Menggugat, Bandung, Sabtu (18/4/2015). Mendikbud berpendapat, 60 tahun kemudian setelah peristiwa KAA, ketimpangan antar bangsa mengalami…

Tulisan: Rumah Budaya Indonesia di Singapura Aktif Perkenalkan Budaya Indonesia

Singapura, Kemendikbud --- Rumah Budaya Indonesia (RBI) di Singapura, sebagai salah satu dari 10 Rumah Budaya Indonesia di berbagai negara, melalui berbagai aktivitasnya berupaya terus memperkenalkan warisan budaya Indonesia. Pada rentang Januari-Maret 2015 telah diselenggarakan berbagai aktivitas di RBI Singapura, yaitu Pagelaran seni oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia di Singapura (PPIS), Coffee Morning dan Workshop Batik bagi Diplomatic Spouses, Movie Screening dan Pelatihan Seni Budaya Indonesia bagi warga Singapura. Pagelaran seni oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia di Singapura (PPIS) melibatkan mahasiswa Indonesia yang sedang belajar berbagai disiplin ilmu di berbagai universitas di Singapura. Para mahasiswa terlibat dari penulisan naskah, penyiapan panggung, tata…

Tulisan: LPMP Didorong Buat Profil Mutu Pendidikan Kabupaten/Kota

Jakarta, Kemendikbud --- Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) diharapkan dapat menampilkan profil mutu sekolah di daerahnya masing-masing. Profil tersebut menjelaskan bagaimana kualitas pendidikan di suatu daerah terkait guru, siswa, dan proses pembelajaran. “Jika bisa mengeluarkan profil mutu sekolah, pasti LPMP akan disegani oleh Dinas Pendidikan Provinsi dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota,” kata Direktur Pembinaan SMP  Ditjen Pendidikan Dasar, Didik Suhardi saat diskusi dalam acara Penyelerasan Fungsi LPMP di Gedung D Kemendikbud,Jakarta, Kamis, (16/04/2015). Didik mengatakan, pemetaan mutu pendidikan yang dilakukan LPMP menjelaskan posisi kualitas pendidikan di suatu daerah. Hal ini akan menjadi peringatan bagi pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota agar meningkatkan…