14020 hasil pencarian untuk "".


Tulisan: Mendikbud: Pengembangan Kurikulum Harus Jadikan Peserta Didik Gemar Belajar, Gemar Bersosialisasi, Gemar Berkarya

Jakarta, Kemendikbud --- Pengembangan kurikulum memberikan pengaruh yang besar kepada masa depan peserta didik. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menekankan pengembangan kurikulum dapat memenuhi unsur untuk menjadikan peserta didik menjadi gemar belajar, gemar bersosialisasi, dan gemar berkarya. “Ketiga hal gemar tersebut harus bisa dibangun dan diterjemahkan dalam kurikulum,” kata Mendikbud dalam sambutannya di acara silaturahim bersama para pegawai Pusat Kurikulum dan Perbukuan (Puskurbuk), di kantor Puskurbuk, Jakarta, Senin (29/12/2014).  Mendikbud juga berpesan agar selalu menanyakan pertanyaan tentang masa depan peserta didik. “Selalu bertanyalah kepada peserta didik, kalau besar mau buat karya apa, dan jadikan peserta didik seorang pembelajar…

Tulisan: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Miliki Peran Penting dalam Melukis Wajah Masa Depan Indonesia

Jakarta, Kemdikbud --- Pusat Kurikulum dan Perbukuan (Puskurbuk), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebagai motor penggerak kurikulum memiliki peran penting dalam melukis wajah masa depan Indonesia. Potret yang dibentuk hari ini akan menggambarkan masa depan. Hal tersebut disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan dalam acara silaturahim bersama pegawai Puskurbuk, di kantor Puskurbuk, Jakarta, Senin (29/12/2014).  Mendikbud mengatakan, Puskurbuk memiliki resiko bekerja yang sangat besar, karena ditempat ini rancangan kurikulum dilakukan. Mendikbud mengajak kepada seluruh pegawai untuk dapat bekerja lebih fokus dan sungguh-sungguh. Standar bekerja di Puskurbuk harus sangat tinggi. “Standar bekerja yang harus dimiliki adalah nol kesalahan, dan…

Tulisan: Mendikbud Terima Aspirasi Perwakilan Guru TIK

Jakarta, Kemendikbud --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menerima aspirasi perwakilan guru teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Mendikbud mendorong para guru mata pelajaran (mapel) TIK untuk memiliki pola pikir yang positif dan menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah teknologi. “Jangan buat Indonesia sebagai negara konsumtif, tetapi jadikan Indonesia pemain dan produktif TIK,” katanya di Kemdikbud, Jakarta, Rabu (24/12/2014). Para perwakilan guru TIK menyampaikan aspirasi terkait implementasi Kurikulum 2013 dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 68 Tahun 2014 yang mengatur peran guru TIK/KKPI. Pada permen tersebut guru TIK dijadikan sebagai pembimbing dan fasilitator TIK bagi peserta didik, sesama guru,…

Tulisan: Asosiasi Guru TIK Temui Mendikbud

Jakarta, Kemendikbud --- Asosiasi Guru TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) dan KKPI (Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi) Nasional (AGTIKKNAS) menemui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan untuk membahas kondisi guru TIK. Dalam pertemuan tersebut Mendikbud didampingi Kepala Balitbang Furqon, Kepala Pusat Kurikulum dan Perbukuan Ramon Mohandas, dan Direktur Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar Sumarna Surapranata. Mendikbud dan jajarannya mendengarkan aspirasi yang disampaikan para guru TIK di pertemuan tersebut. Sekjen AGTIKKNAS Wijaya Kusumah mengatakan, guru-guru TIK yang hadir datang dari berbagai daerah. Di antaranya adalah Syamsul Rijal, guru TIK di SMPN 6 Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan,…

Tulisan: Mendikbud: Kesejahteraan Pegawai Negeri Sipil Perlu Ditingkatkan

Jakarta, Kemendikbud --- Pegawai Negeri Sipil memerlukan peningkatan kesejahteraan. Hal tersebut perlu dilakukan untuk meningkatklan pelayanan birokrasi di bidang pendidikan dan kebudayaan. Demikian disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan seusai acara bincang-bincang  program NET TV, Jakarta, Rabu (24/12/2014). “Dengan peningkatan kesejahteraan, maka pelayanan birokrasi  pendidikan dan kebudayaan harus dapat terwujud sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan,” tutur Mendikbud. Mendikbud mengatakan dalam menerjemahkan komitmen memberikan pelayanan yang baik dalam bidang pendidikan, harus ditermahkan menjadi aksi. Komitmen, kata Mendikbud, tidak hanya disampaikan saja, tetapi harus benar-benar diterapkan. “Kalau hanya komitmen saja tanpa aksi, maka pelayanan birokrasi pendidikan yang baik tidak akan…

Tulisan: Kemendikbud Terapkan “Whole School Training” Untuk Pelatihan Guru

Jakarta, Kemendikbud --- Keberhasilan dari penerapan kurikulum terletak pada guru. Oleh sebab itu proses evaluasi Kurikulum 2013, akan lebih mempersiapkan guru menjadi lebih matang. Pola pelatihan yang dahulu menghadirkan guru secara bergantian akan dirubah menjadi pelatihan guru secara keseluruhan dilakukan di sekolah, atau dapat disebut dengan “Whole School Training”. Hal tersebut disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) dalam acara bincang-bincang program NET TV, Jakarta, Rabu (24/12/2014). “Konsep pelatihan tidak lagi sebagian guru dipanggil untuk dilatih secara bergantian, tetapi pelatihan langsung dilakukan di sekolah-sekolah, tanpa harus memanggil guru secara bergantian,” tutur Mendikbud. Pemahaman guru terhadap cara mempraktekkan kurikulum yang akan diterapkan,…

Tulisan: Mendikbud: Pendidikan Demokrasi di Indonesia Berjalan Baik

Jakarta, Kemendikbud --- Ekspresi perbedaan pandangan politik yang selama ini berjalan menunjukan sikap, dan sifat bangsa Indonesia yang mengedepankan keberadaban. Ini memperlihatkan pendidikan demokrasi di Indonesia berjalan dengan baik, dan dapat menjadi contoh demokrasi bagi negara-negara di dunia. Hal tersebut disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan, pada acara siaran tunda program Mata Najwa, di studio Metro TV, Jakarta, (23/12/2014). Program acara televisi tersebut akan segera ditayangkan pada hari Rabu (31/12/2014). Mendikbud mengatakan, demokrasi yang baik sudah ditunjukan dan ditanamkan oleh para pemimpin Bangsa Indonesia sejak zaman dahulu. Para pemimpin terdahulu telah memperlihatkan bahwa fase-fase konflik yang berlarut-larut tidak…

Tulisan: Berantas Korupsi, Kemendikbud Bangun Satu Lapis Kepemimpinan Berintegritas

Jakarta, Kemendikbud --- Korupsi menjadi isu besar di Indonesia yang harus diselesaikan. Di lingkungan birokrasi, korupsi merupakan pekerjaan rumah yang paling besar dan perlu waktu untuk menyelesaikannya. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan, mengatakan salah satu upaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk mengikis budaya korupsi adalah dengan membangun satu lapis kepemimpinan yang integritasnya tinggi. Artinya, menghilangkan budaya korupsi ini dengan membangun tunas-tunas integritas yang berada di puncak-puncak pengambil keputusan. “Mereka yang berada di puncak pengambil keputusan itu agar memiliki integritas. Sehingga akan ada harapan yang besar untuk pemerintahan yang bersih,” katanya saat memberikan sambutan pada acara Workshop Komite,…

Tulisan: Kemendikbud Gandeng KPK Tingkatkan Integritas Pejabat Kemendikbud

Jakarta, Kemendikbud --- Integritas merupakan kunci penting dalam peningkatan kualitas di berbagai bidang. Bentuk integritas dapat dilihat dari kesadaran  pemangku kepentingan dan pihak-pihak terkait untuk mengatakan ‘Tidak’ pada korupsi. Mendukung hal tersebut, Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam Workshop Komite Tunas dan Sistem Integritas Eselon 1 di Lingkungan Kemendikbud Tahun 2014. Workshop ini dikhususkan bagi pejabat Kemendikbud sebagai pemegang kendali kebijakan pendidikan. Menyambut pelaksanaan acara ini Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menyampaikan apresiasi yang luar biasa. Ia mengatakan, sebagai pejabat publik, Eselon 1 di Kemendikbud hendaknya bisa mengambil keputusan yang terbaik…

Tulisan: Upacara Peringatan Hari Ibu di Kantor Kemendikbud Dilaksanakan Berbeda

Jakarta, Kemendikbud --- Upacara peringatan Hari Ibu di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tahun ini dilaksanakan berbeda dari upacara biasanya. Jika biasanya yang menjadi pembinanya adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan, pada kesempatan ini pembina upacaranya adalah seorang wanita. Sementara, Menteri Anies tampak berdiri bersama para peserta upacara lainnya. Staf Ahli Mendikbud Bidang Hukum, Anna Erliyana, mendapatkan amanat untuk menjadi pembina upacara. Pada saat upacara, wanita berkaca mata ini mengenakan seragam KORPRI dan berkerudung biru. Pemimpin upacara, petugas pembawa bendera, bahkan para pembaca naskah-naskah juga didapuk oleh srikandi-srikandi muda. Anna membacakan sambutan tertulis Menteri Pemberdayaan Perempuan dan…