13959 hasil pencarian untuk "".


Tulisan: Sosialisasi Regulasi Perizinan WNA Bidang PAUDNI

Bali --- Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal (Ditjen PAUDNI) menyosialisasikan regulasi rekomendasi warga negara asing (WNA) di bidang PAUDNI di Indonesia di Bali, 18-20 Juni 2012. Kegiatan ini dinilai penting bagi kepentingan pendidikan nasional dan keutuhan Negara. Sekretaris Ditjen PAUDNI  Gutama menyatakan, perekrutan WNA memang dapat menjadi peluang bagi peningkatan mutu pendidikan. Hanya saja pemerintah selektif terhadap mereka, sesuai dengan peraturan. Karena itu, penting bagi semua pihak terkait untuk mengetahui regulasi rekomendasi WNA pada bidang PAUDNI. Gutama mengingatkan, di bidang pendidikan, Kemdikbud adalah gerbang pertama masuknya warga negara asing untuk tinggal di Indonesia. Jangan sampai kita…

Tulisan: Pendidikan Karakter dalam Penyelenggaraan FLS2N

Mataram -- Penyelenggaraan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Tahun 2012 ini termasuk upaya untuk membina karakter siswa. “Selain sejumlah lomba dan festival seni untuk mengembangkan aspek etika dan estetika siswa, panitia juga menyelenggarakan sejumlah kegiatan untuk pendidikan karakter,” kata Suharlan, Ketua Umum Perlombaan FLS2N Tingkat SMA, di Mataram, Senin (18/6). "Panitia sudah menyiapkan sebuah acara untuk menggali dan mengembangkan potensi siswa." Sebelum perlombaan dimulai pada Selasa (19/6), panitia FLS2N tingkat SMA menggelar sebuah acara untuk pembinaan karakter, penggalian dan pengembangan potensi siswa pada Senin, di Grand Legi Hotel. Para siswa SMA peserta FLS2N tampak semangat mengikuti acara tersebut.…

Tulisan: Kemdikbud Akan Luncurkan Warisan Budaya Nasional

Jakarta --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) akan meluncurkan catatan berisi Warisan Budaya Nasional (Warbudnas) untuk melindungi budaya nasional Indonesia. “Peluncuran ini juga untuk penetapan anggaran pelestarian budaya,” ujar Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Wamendikbud) bidang kebudayaan, Wiendu Nuryanti, saat menerima sejumlah wartawan, di Gedung A Kemdikbud, Jakarta, pada Selasa (19/6) siang. Wiendu menjelaskan, saat ini Kemdikbud sudah memiliki catatan atau registrasi berisi data budaya nasional. “Tercatat ada 2108 budaya nasional. Pencatatan itu dilakukan unit pelaksana teknis di seluruh Indonesia. Misalnya, Balai Arkeologi, dan lain-lain,” ucapnya. Selanjutnya, catatan yang sudah ada tersebut akan ditetapkan secara resmi menjadi Warisan Budaya Nasional.…

Tulisan: 992 Siswa SMK Berkompetisi Pergi ke Jerman

Bandung --- Kompetisi tahunan para siswa siswi Sekolah Menengah SMK) Kejuruan kembali digelar. Kali ini, perhelatan yang bernama Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK ini dipusatkan di Lapangan Sasana Budaya Ganesa (Sabuga), Bandung Jawa Barat, pada 18-22 Juni 2012. oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh membuka langsung acara ini Senin (18/06) malam. Ketua penyelenggara LKS SMK, Direktur Jenderal Pendidikan Menengah, Hamid Muhammad, melaporkan, jumlah peserta keseluruhan acara ini adalah 1.800 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 992 orang peserta lomba, 117 orang model, 175 orang juri dari perguruan tinggi, mitra industri, asosiasi profesi dan keahlian, 103 orang pendamping, 66 orang delegasi…

Tulisan: Kembangkan SMK melalui Pengembangan Keterampilan Siswa

Bandung --- Keterampilan merupakan ruh dari pendidikan vokasi. “Dengan dasar tersebut, ada tiga hal yang perlu disiapkan untuk mengembangkan keterampilan,” ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh, ketika membuka Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), di Sasana Budaya Ganesa, Bandung, Senin (18/06). “Tiga hal tersebut adalah kemampuan teknis, kemampuan komunikasi, dan kemampuan berwirausaha,” katanya di hadapan peserta LKS SMK, Senin (18/06). Kemampuan teknis, terang Mendikbud, perlu dukungan laboratorium dan lapangan untuk peragaan dan pameran. Untuk itu pengadaan lab di SMK menjadi program utama. “Tanpa laboratorium, SMK seperti banci,” tuturnya. Untuk pengadaan laboratorium itu pula, SMK bisa bekerja sama…

Tulisan: Ditjen Dikdas Fokuskan Penguatan Layanan hingga 2014

Jakarta – Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Ditjen Dikdas Kemdikbud) memiliki visi  Insan Indonesia Cerdas dan Kompetitif. Visi ini diharapkan dapat dicapai pada 2025. Visi ini juga sebagai bagian dalam mempersiapkan generasi emas Indonesia pada peringatan 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia, pada 2045. Untuk mencapai visi tersebut, Ditjen Dikdas membagi menjadi empat periode. Dua periode awal untuk fokus internal yaitu 2005-2009 untuk peningkatan kapasitas, dan modernisasi, dan 2010-2014 untuk penguatan layanan. Sedangkan dua periode akhir untuk fokus eksternal, yaitu 2015-2019 untuk daya saing regional, dan daya saing internasional. Sekretaris Ditjen Dikdas Thamrin Kasman menjelaskan hal tersebut  dalam…

Tulisan: Keterbatasan Fisik Bukan Hambatan Berprestasi

Mataram --- Bikardo Siburian dengan percaya diri maju ke panggung. Ia adalah tuna rungu dari SMA Luar Biasa Negeri Siborong-borong, Sumatera Utara. Dengan wajah yang jenaka namun sopan, ia memberi hormat kepada tiga orang juri dan penonton. Setelah itu musik tradisional Batak mengalun dengan rancak. Bikardo pun menari pantomim mengikuti irama musik dari daerahnya itu dengan jenaka tapi penghayatannya sangat bagus. "Ia tidak mendengar musik tersebut, tetapi perasaan dan ketukan irama yang ia pahami, membuatnya menari sesuai irama musik." kata Parluhutan Simanjuntak, pendamping dari Provinsi Sumatera Utara. Melihat gerakan Bikardo yang seirama dengan musik pengiringnya, kita tidak menyangka bahwa ia…

Tulisan: Jambore Sastra 2012

Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat menjadi tuan rumah penyelenggaraan Jambore Sastra 2012 yang berlangsung dari tanggal 12-15 Juni 2012 di hotel Casa D,Ladera Bandung . Adapun pemusatan kegiatan Jambore ini di Taman Budaya Provinsi Jawa Barat, Dago, Bandung.      Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat, Drs. Abdul Khak, M.Hum membuka secara resmi Jambore 2012 (13/6) dan berharap acara ini menjadi dapat menjadi ajang tukar pikiran dan ajang untuk belajar mengapresiasi sastra bagi peserta Jambore serta para siswa/guru yang hadir dalam acara tersebut.  Khak tidak berharap bahwa semua siswa harus menjadi sastrawan, mereka bebas memilih untuk menjadi insinyur, dokter, politikus,…

Tulisan: Daerah Dihimbau Mendata Produk Budaya

Mataram -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh menghimbau pemerintah daerah agar mendaftar dan mendata produk-produk budaya setempat. "Tidak hanya namanya yang didata, tetapi juga sejarah, nilai, dan pesan moral dalam setiap produk budaya tersebut,”  ujarnya pada pembukaan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) di Mataram Nusa Tenggara Barat, Senin (18/6). Registrasi produk-produk budaya di tiap daerah akan bermuara ke registrasi produk budaya nasional. Sehingga, nantinya Indonesia memiliki data yang lengkap tentang produk-produk budayanya. Pendataan produk-produk budaya tersebut dalam rangka mengeksplorasi dan konservasi warisan budaya di Indonesia. Eksplorasi warisan budaya Indonesia perlu dimulai dari daerah. Kalau Indonesia telah berhasil…