13991 hasil pencarian untuk "".


Tulisan: ​Majukan Pendidikan Bahasa, SEAMEO QITEP Dorong Pendidik Manfaatkan Teknologi Informasi

Jakarta, 7 Oktober 2020 --- Pendidikan bahasa di Era Revolusi Industri 4.0 harus menyediakan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan kemampuan memahami dan mengevaluasi isu-isu yang saling berhubungan pada kehidupan nyata. Merespon tuntutan global pada pembelajaran bahasa, Southeast Asia Ministers of Education Organization menggelar “The Eleventh Annual International Symposium of Foreign Language Learning” (The 11th AISOFOLL). Kegiatan ini mengusung tema “Menghadapi Revolusi Industri 4.0 Melalui Pendidikan Bahasa” pada 6 s.d. 7 Oktober 2020 secara dalam jaringan (daring).  Direktur QITEP Dr. Luh Anik Mayani memaparkan, SiPEBI (Aplikasi Penyuntingan Ejaan Bahasa Indonesia) adalah suatu aplikasi digital pemeriksaan ejaan buatan Indonesia yang tengah dikembangkan.…

Tulisan: Kerja Sama Program Pendampingan Kewirausahaan Perguruan Tinggi Lahirkan Wirausaha Muda Indonesia

Jakarta - Terdapat sekitar 80-90% pelaku usaha di Indonesia umumnya berbasis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang sebagian besar berada di sektor informal. Namun, dengan kemampuan teknologi yang terbatas, jaringan yang terbatas, dan kemampuan entrepreneurship yang terbatas menjadikan para wirausaha ini tidak memiliki bekal kewirausahaan. Oleh karena itu, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) bekerja sama dengan Yayasan Global CEO Indonesia menyelenggarakan Program Pendampingan Kewirausahaan Perguruan Tinggi sehingga membuka peluang bagi para mahasiswa untuk berwirausaha atau berperan sebagai penyedia lapangan kerja. “Dengan kondisi seperti saat ini, kondisi lapangan pekerjaan yang sedang mengalami kontraksi tentu sangat berat jika semua harus…

Tulisan: Kampus Merdeka Picu Peningkatan Inovasi Perguruan Tinggi

Padang – Ekonomi ke depan harus dimulai dengan ekonomi yang berbasiskan inovasi. Oleh karena itu, peran perguruan tinggi sangat penting untuk menjadi tulang punggung bagi penemuan inovasi secara nasional. Hal tersebut disampaikan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Nizam, pada Kuliah Umum Riset dan Inovasi yang diselenggarakan Universitas Andalas (Unand), Jumat (9/10). Nizam menjelaskan bahwa indikator kinerja utama perguruan tinggi berfokus pada 8 (delapan) indikator yang beresensi membawa potensi perguruan tinggi termasuk sumber dayanya untuk berinteraksi secara intens dengan dunia industri dan dunia kerja, dengan mengundang industri masuk ke perguruan tinggi, begitu pula sebaliknya. Agar terciptanya pentahelix, maka dibutuhkan sinergi antar kementerian,…

Tulisan: Ditjen Dikti Luncurkan Buku Panduan Kurikulum Dikti dan Aplikasi Merdeka Belajar-Kampus Merdeka

Ditjen Dikti Luncurkan Buku Panduan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Aplikasi Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka Jakarta - Kurikulum pendidikan tinggi merupakan amanah institusi yang harus senantiasa diperbaharui sesuai dengan perkembangan zaman. Terlebih di era Revolusi Industri 4.0 serta kondisi pandemi Covid-19 yang memaksa para pemangku kebijakan di bidang pendidikan untuk dapat menyesuaikan diri dalam melaksanakan proses pembelajaran. Penyesuaian ini diwujudkan melalui kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengenai program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM), dimana mahasiswa diberikan kesempatan untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih luas dan kompetensi baru melalui beberapa kegiatan pembelajaran di luar program studinya. Berkaitan dengan hal tersebut, Direktorat Jenderal…

Tulisan: KBRI Bangkok Kembali Gelar Kursus Bahasa Indonesia untuk Warga Thailand

Bangkok, 7 Oktober 2020 ---  Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok kembali menggelar kurus Bahasa Indonesia bagi warga Thailand yang resmi dibuka pada Selasa lalu (6/10). Kursus diikuti warga negara Thailand yang merupakan staf dan aparatur sipil dari instansi mitra KBRI Bangkok dan berjumlah 48 orang.   Program ini adalah bagian penguatan Rumah Budaya Indonesia di bawah Kantor Atase Pendidikan dan Kebudayaan RI. Kepala Perwakilan (KUAI) RI, Dicky Komar mengapresiasi antusiasme warga Thailand partisipan kursus yang berasal dari berbagai latar belakang. Ia menyatakan bahwa ini menunjukkan intensitas hubungan people to people yang mengesankan di tengah peringatan 70 tahun Hubungan Diplomatik…

Tulisan: Kampus Mengajar Perintis Bantu Pembelajaran Sekolah di Tengah Pandemi

Jakarta - Pandemi Covid-19 membuat program-program implementasi Kampus Merdeka yang telah direncanakan terpaksa mengalami penyesuaian. Meskipun demikian, beberapa program Kampus Merdeka tetap dilaksanakan, salah satunya adalah program Kampus Mengajar Perintis (KMP). “Kampus Mengajar adalah salah satu bentuk kepedulian mahasiswa untuk pendidikan adik-adik kita di desa maupun kota, yang saat ini tentu mengalami kondisi yang sangat tidak nyaman. Dimana mereka tetap harus belajar, sementara tidak bisa bertemu dengan guru, tidak bisa bertemu dengan teman-temannya, dan ini adalah tantangan bagi kita semua,” ujar Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Nizam, pada acara Pembekalan Program Kampus Mengajar Perintis melalui daring, Rabu (07/10). Nizam juga menjelaskan…

Tulisan: Asesmen Nasional sebagai Penanda Perubahan Paradigma Evaluasi Pendidikan

Jakarta, 7 Oktober 2020 --- Peningkatan sistem evaluasi pendidikan adalah bagian dari kebijakan Merdeka Belajar yang juga didukung penuh oleh Presiden Joko Widodo. Tujuan utamanya adalah mendorong perbaikan mutu pembelajaran dan hasil belajar peserta didik. Untuk itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengundang para pemangku kepentingan untuk memberikan masukan terhadap rencana penerapan Asesmen Nasional pada 2021. Asesmen Nasional tidak hanya dirancang sebagai pengganti Ujian Nasional dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional, tetapi juga sebagai penanda perubahan paradigma tentang evaluasi pendidikan. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim mengatakan perubahan mendasar pada Asesmen Nasional adalah tidak lagi mengevaluasi capaian peserta didik…

Tulisan: Kampus Merdeka Siapkan Kompetensi Lulusan yang Kreatif, Inovatif dan Berkarakter di Era Disruptif

Palembang - Megatrend global merupakan perubahan yang mencakup berbagai aspek kekuatan global seperti demografi dunia, perubahan iklim, kemajuan teknologi, perubahan geopolitik, dan perubahan geoekonomi. Untuk menghadapinya, program Kampus Merdeka dirancang untuk mendorong perguruan tinggi serta mahasiswa agar dapat mendisrupsi diri dan bertansformasi secara agile. Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Nizam, saat menjadi pembicara pada acara Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) 2020, Universitas Indo Global Mandiri (UIGM), pada Senin (5/10). “Kompetensi yang dibutuhkan di masa depan itu sangat dinamis, sehingga kita juga harus punya fleksibilitas dan adaptabilitas yang tinggi atau agile learners. Tujuan pembelajaran  saat ini tidak…

Tulisan: Kemendikbud Klarifikasi Isu Penayangan Film Sejauh Kumelangkah di Program Belajar dari Rumah (BDR)

Jakarta, Kemendikbud ---- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengklarifikasi terkait isu penayangan film Sejauh Kumelangkah yang ditayangkan di program Belajar dari Rumah (BDR) oleh TVRI pada 25 Juni 2020. BDR yang ditayangkan mulai 13 April 2020 di TVRI tersebut pada dasarnya adalah bentuk gotong royong pembelajaran yang dilakukan oleh berbagai pihak, dalam mendukung pembelajaran jarak jauh. Program BDR yang telah berjalan selama hampir enam bulan ini dirasakan manfaatnya bagi peserta didik, orang tua, dan guru yang memiliki keterbatasan akses terhadap internet. Terkait kerja sama Kemendikbud dengan TVRI, pihak Kemendikbud dari awal secara resmi melalui surat pada 14 April 2020 menyatakan tidak…

Tulisan: Membangun Energi Positif dan Optimis dengan Seni di Tengah Pandemi

Bandung, Kemendikbud --- Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Kemendikbud melalui Pusat Prestasi Nasional resmi ditutup pada Sabtu, 3 Oktober 2020 di Bandung, Jawa Barat. Meski rangkaian kegiatan FLS2N 2020 dilaksanakan secara daring, tak mengurangi  semangat para peserta dari berbagai bidang seni yang dilombakan. Bidang seni tersebut adalah baca puisi, gitar solo, monolog, musik tradisi daerah, pantomim, tari kreasi, vokal solo, desain poster, film pendek, gambar bercerita, kriya, komik digital, melukis, dan MTQ. Seluruh rangkaian kegiatan yang dilaksanakan melalui sistem daring/virtual, telah berjalan dengan baik meskipun terdapat kekurangan dalam adaptasi kebiasaan berprestasi baru ini.…