14761 hasil pencarian untuk "".


Tulisan: Kemendikbud Buka Program Studi S-2 Terapan di Empat Politeknik

Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membuka program Pascasarjana (S-2) Terapan di empat Politeknik Negeri untuk menjawab tantangan zaman. Program Studi Magister Terapan ini diterapkan dengan menggunakan model yang berbasis pada Rekayasa Teknologi Berbasis Penyelesaian Permasalahan atau Engineered Technology Based Problem Solving. "Kita terus mendorong lebih jauh agar seluruh prodi-prodi vokasi mulai dari level pendidikan menengah (SMK), level undergraduate (D-1, D-2, D-3 dan Sarjana Terapan) sampai dengan level postgraduate (Magister/S-2 Terapan dan Doktor/S-3 Terapan) harus semaksimal mungkin dan terus menerus membangun “Link and Match” dengan dunia industri dan dunia kerja," dikatakan Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi (Dirjen Diksi) Kemendikbud,…

Tulisan: Cegah Penyebaran Covid-19, Kemendikbud Dorong Pemda Terapkan PPDB 2020 Secara Daring

Jakarta, Kemendikbud --- Sebanyak 10,9 juta calon peserta didik Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) diproyeksikan akan mengikuti program Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2020.  Dalam masa darurat penyebaran pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menetapkan PPDB tahun 2020 akan dilaksanakan secara dalam jaringan (daring) dan luar jaringan (luring). Untuk mekanismenya, Pemerintah Daerah dan sekolah dapat merujuk pada Surat Edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020, tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19. “PPDB tetap dilakukan tetapi kita dorong secara daring. Kalau tidak bisa…

Tulisan: Kemendikbud Luncurkan Gerakan Perjodohan antara Dunia Industri, Dunia Kerja, Dunia Pendidikan Vokasi

Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) akan memulai gerakan "Pernikahan Massal” (Link and Match) antara pendidikan vokasi dengan dunia industri dan dunia kerja (DUDI). Tujuan utama peluncuran "Program Penguatan Program Studi (Prodi) Pendidikan Tinggi Vokasi Tahun 2020" ini agar prodi vokasi di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) semakin menghasilkan lulusan dengan kualitas dan kompetensi sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan dunia kerja.   "Industri dan dunia kerja, mohon bersiap sambut kami," demikian disampaikan Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi (Dirjen Diksi) Kemendikbud, Wikan Sakarinto, melalui  telekonferensi di Jakarta pada Rabu (27/5).   Target program…

Tulisan: Dirjen Pendidikan Vokasi: Kampus Harus Mengikuti Dinamika Kenormalan Baru

Jakarta, Kemendikbud --- Dengan adanya pandemi Covid-19, tatanan kehidupan dan kebiasaan manusia harus bisa beradaptasi dengan kenormalan baru. Demikian juga dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) yang harus mampu beradaptasi. Oleh karena itu untuk tahun 2020, kampus-kampus vokasi juga didorong untuk berkolaborasi dengan industri agar menghasilkan karya-karya riset terapan yang mendukung tanggap darurat Covid-19. Kampus dan industri juga harus duduk bersama untuk mengantisipasi kenormalan baru selepas pandemi ini. “Bagaimana kurikulum dan skema pencapaian kompetensi sumber daya manusia dirancang bersama. Jadi, perubahan industri bergeser ke kondisi kenormalan baru, juga harus diikuti dinamikanya oleh kampus dan kurikulumnya, ujar Direktur Jenderal Pendidikan…

Tulisan: Mendikbud Membacakan Surat Paling Inspiratif dari Guru dan Murid

Jakarta, Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah menyelenggarakan lomba menulis surat untuk Mendikbud, Nadiem Anwar Makarim, dengan tema "Hikmah Hari Kemenangan di Masa Pandemi, Surat untuk Mas Menteri Nadiem Makarim". Lomba yang diselenggarakan pada periode 11 s.d 17 Mei 2020 ini telah berakhir dengan lima surat terpilih dari 6.689 surat yang diterima panitia. Pada acara Cerita Inspiratif Guru dan Murid bersama Mendikbud Nadiem Makarim, Mendikbud pun berkesempatan membacakan langsung lima surat terinspiratif dari dua guru dan tiga siswa. Surat pertama yang dibacakan oleh Mendikbud adalah surat dari Santi Kusuma Dewi. “Salam hormat Mas menteri. Menjadi pahlawan di antara…

Tulisan: Bacakan Surat Inspiratif dari Guru dan Siswa, Mendikbud: Merajut Hikmah di Balik Pandemi

Jakarta, Kemendikbud --- Jujur, tulus, dan bermakna. Tiga kata itulah yang dapat menggambarkan 6.689 surat yang disampaikan oleh guru dan murid se-Indonesia. Pada 11 s.d 17 Mei 2020, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Pusat Penguatan Karakter menyelenggarakan lomba menulis surat untuk Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim, dengan tema "Hikmah Hari Kemenangan di Masa Pandemi, Surat untuk Mas Menteri Nadiem Makarim". Mendikbud mengungkapkan, begitu banyak hikmah yang bisa diambil dari masa krisis Covid-19. “Jangan sampai kita keluar dari krisis ini tanpa membawa bekal dan hikmah. Kesulitan adalah akar pembelajaran yang penting,” ucapnya haru ketika mengomentari surat paling…

Tulisan: Strategi ‘Pernikahan Massal’ Tumbuhkan Kepercayaan DUDI pada Lulusan Vokasi

Jakarta, Kemendikbud --- Direktur Jenderal (Dirjen) Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Wikan Sakarinto mengatakan bahwa vokasi harus terus melakukan inovasi dan terobosan. Meski sebagian besar sudah berkolaborasi dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI), link and match harus terus ditingkatkan. “Kami mendorong agar vokasi benar-benar ’menikah’ dengan dunia usaha dan industri. Kurikulum harus kolaborasi, pengajar tamu rutin, ada sertifikasi kompetensi bagi mahasiswa yang sudah magang, dan penyerapan lulusan harus dilakukan lebih. Jangan pernah puas, selalu perbaiki berinovasi lebih sempurna lagi, harus kita kejar,” demikian disampaikan Wikan dalam sambutannya saat membuka SBMPN secara dalam jaringan (daring), Selasa (19/5/20) di Jakarta.…

Tulisan: Dirjen Vokasi Kemendikbud: Daftar SBMPN 2020 Berdasarkan Minat dan Bakat

Jakarta, Kemendikbud—Seleksi Bersama Masuk Politeknik Negeri (SBMPN) 2020 telah dibuka. Dari tahun ke tahun jumlah politeknik peserta jalur penerimaan ini terus meningkat. Direktur Jenderal Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Wikan Sakarinto mengatakan, hingga tahun 2019 tercatat sejumlah 42 politeknik mengikuti seleksi ini. Di tahun ini, seleksi penerimaan yang sebelumnya bernama Ujian Masuk Politeknik Negeri (UMPN) berganti menjadi SBMPN. “Semoga tahun ini jumlah pesertanya meningkat dua kali lipat dari tahun lalu seiring juga dengan kualitasnya,” harap Wikan dalam sambutannya saat membuka SBMPN secara dalam jaringan (daring) Selasa (19/5/20) di Jakarta. Wikan mengatakan, kualitas yang ia harapkan dari para calon mahasiswa…