12716 hasil pencarian untuk "Pendidikan".


Tulisan: Mendikbud Buka Pameran 100 Tahun Basuki Abdullah

Jakarta – Tahun ini genap 100 tahun kelahiran mendiang pelukis Basoeki Abdullah. Cucu tokoh pergerakan nasional, Dr. Wahidin Sudirohusodo yang dilahirkan di Solo, Jawa Tengah, 1915 ini telah dianggap sebagai sosok pelukis yang paling dikenal di Indonesia, karena telah memberi warna dalam praktik dan wacana seni rupa modern Indonesia. Sebagai bentuk apresiasi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Museum Basoeki Abdullah menggelar pameran bertajuk “Rayuan : 100 Tahun Basoeki Abdullah” di Museum Nasional (21/09/2015). Tema tersebut dipilih karena dalam perjalanannya sebagai Pelukis, Basoeki Abdullah telah berhasil mengajak kita untuk merayakan kehangatan dan keceriaan melihat realitas kehidupan dan alam raya melalui lukisannya.…

Tulisan: Paradoks Teknologi Belajar

Oleh : IWAN PRANOTO Bagi sekolah di kota besar yang sudah berfasilitas baik dan dilayani guru bermutu, penyediaan teknologi belajar bagi para murid adalah suatu kemewahan. Teknologi untuk belajar di sekolah yang  sudah baik merupakan unsur pelengkap atau penghias semata, bukan kebutuhan. Jika tak tersedia teknologi belajar pun, para siswa tetap akan dapat belajar bersama guru. Namun, sebaliknya, bagi sekolah-apalagi masyarakat tanpa sekolah-di pedalaman dan tanpa fasilitas, mungkin pula tak memiliki guru memadai, teknologi belajar merupakan kebutuhan. Teknologi belajar bagi anak-anak di daerah terpencil merupakan keharusan. Pada dekade kedua abad ke-21 ini, teknologi juga mungkin satu-satunya peluang bagi anak-anak di…

Tulisan: Paradoks Teknologi Belajar

Oleh : IWAN PRANOTO Bagi sekolah di kota besar yang sudah berfasilitas baik dan dilayani guru bermutu, penyediaan teknologi belajar bagi para murid adalah suatu kemewahan. Teknologi untuk belajar di sekolah yang  sudah baik merupakan unsur pelengkap atau penghias semata, bukan kebutuhan. Jika tak tersedia teknologi belajar pun, para siswa tetap akan dapat belajar bersama guru. Namun, sebaliknya, bagi sekolah-apalagi masyarakat tanpa sekolah-di pedalaman dan tanpa fasilitas, mungkin pula tak memiliki guru memadai, teknologi belajar merupakan kebutuhan. Teknologi belajar bagi anak-anak di daerah terpencil merupakan keharusan. Pada dekade kedua abad ke-21 ini, teknologi juga mungkin satu-satunya peluang bagi anak-anak di…

Tulisan: Hari Pertama, Awal Untuk Semua

Pernahkah kita bertanya apa yang terjadi sebelum bel atau lonceng sekolah berbunyi di awal tahun pelajaran? Kemungkinannya pasti beragam. Boleh jadi ada rombongan sepeda, kayuhan sampan, deru mesin kendaraan, atau langkah-langkah kaki kecil menuju sekolah. Moda transportasinya boleh berbeda, tapi semangatnya sama, semangat untuk menyambut hari-hari baru di sekolah. Antusiasme itulah yang akan kembali kita dorong pada hari pertama sekolah tahun ajaran baru ini. Yang ingin kita lakukan adalah antusiasme itu tak hanya muncul pada adik-adik kita saja. Kita ingin mendorong itu juga muncul pada orang tua. Bayangkan jika sepeda, sampan kecil, deru mesin kendaraan, dan langkah-langkah kecil adik-adik kita…

Tulisan: Sekolah sebagai Taman yang Menyenangkan

Bukan tanpa alasan Ki Hadjar Dewantara menggunakan istilah “Taman” sebagai konsep pendidikannya.  Taman berarti sebuah tempat bermain. Teduh, tenang, dan tentunya menyenangkan. Anak-anak senantiasa gembira berada di taman. Mereka dengan senang hati menghabiskan waktu di taman. Ki Hadjar ingin konsep pendidikan seperti sebuah taman. Pendidikan haruslah menyenangkan, belajar adalah proses kegembiraan. Ketika lonceng sekolah berbunyi semestinya sebuah tanda dimulainya kegembiraan. Lalu ketika lonceng pulang berbunyi anak-anak akan enggan untuk pulang karena ia tak ingin kesenangannya berhenti.  Ikhtiar untuk mendorong pendidikan sebagai sebuah kegembiraan itu terus kita dorong bersama. Salah satu masalah yang timbul selama ini adalah pendidikan terasa seperti sebuah penderitaan.…

Tulisan: Kemendikbud Siapkan Layanan Pendidikan dalam Satu Tempat

Dalam pembangunan jangka menengah, pemerintah pada saat ini sedang fokus dalam tiga dimensi untuk membawa bangsa Indonesia kearah kemajuan. Ketiga dimensi itu adalah dimensi pembangunan manusia, dimensi pembangunan sektor unggulan, dan dimensi pembangunan pemerataan dan kewilayahan. Dimensi pembangunan manusia adalah kunci dari dimensi-dimensi pembangunan lainnya dan pendidikan merupakan salah satu bagian terpenting dalam pembangunan manusia tersebut. Sehubungan dengan hal itu, pembangunan manusia pada posisi yang sangat penting dan menentukan keberhasilan dimensi lainnya. Maka, apabila program yang ada tidak dibarengi dengan pembangunan manusia yang baik, pasti akan ada kendala di lapangan. Untuk itulah gubernur, walikota, dan bupati, diimbau agar melakukan perbaikan terkait…

Tulisan: 44 Persen, Serapan Anggaran Kemendikbud per 31 Agustus 2015

? Jakarta, Kemendikbud --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan memaparkan daya serap anggaran di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada rapat kerja (raker) dengan Komisi X DPR RI hari ini, Rabu (2/09/2015). Dari alokasi APBN sebesar 53,27 triliun yang dikelola Kemendikbud, 44 persen di antaranya sudah terserap.   "Dari Januari sampai Agustus ini serapan anggaran kita berada di posisi baik. Bila dilihat tren dari 2013 dan 2014, kita berada di track yang tepat," kata Menteri Anies pada raker dengan Komisi X DPR RI di Kantor DPR RI, Rabu (2/09/2015).   Mendikbud memproyeksikan, hingga akhir 2015 serapan anggaran bisa di atas…