12716 hasil pencarian untuk "Pendidikan".


Tulisan: Pencetakan Naskah UN SMA Hampir Selesai

Jakarta, Kemendikbud --- Pencetakan naskah ujian nasional (UN) untuk jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) sesuai data dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sampai hari ini, Jumat (13/03/2015) pukul 14.00 WIB telah mencapai 80,7 persen. Jumlah naskah yang telah tercetak berjumlah 8,8 juta naskah, dari 10,9 juta naskah UN SMA yang akan dicetak. Proses pencetakan naskah, sebanyak 26 provinsi telah mencapai 100 persen. Namun masih terdapat daerah-daerah yang belum mencapai 100 persen. Daerah tersebut adalah Provinsi Riau telah mencapai 99,8 persen, Provinsi Sumatera Utara mencapai 99,3 persen, dan Provinsi Sumatera Barat proses pencetakan telah mencapai 97,3…

Tulisan: Lihat Lintasan Menuju Sekolah Rusak, Yuk Lapor ke sahabat.kemdikbud.go.id

Jakarta, Kemendikbud --- Jembatan dan berbagai lintas rusak untuk menuju sekolah bukan menjadi hal baru. Hal tersebut tidak dapat dibiarkan, karena orang tua melepas anak-anaknya ke sekolah dengan harapan bisa meraih masa depan yang cemerlang. Untuk itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengajak seluruh kepala sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat lainnnya untuk melaporkan lintasan menuju sekolah yang rusak ke laman “sahabat.kemdikbud.go.id.   “Kita mengundang lewat laman ini, untuk melaporkan lintasan menuju sekolah yang rusak. Kemendikbud berasama Kementerian PU dan Perumahan Rakyat akan mengerjakan ini. Lintasan rusak harus dibangun kembali,” demikian disampaikan Mendikbud Anies Baswedan saat jumpa pers di kantor…

Tulisan: Mendikbud Minta Masyarakat Laporkan Lintasan yang Berisiko bagi Keselamatan Siswa

Jakarta, Kemendikbud --- Keselamatan siswa di sekolah dan menuju sekolah adalah faktor yang penting sekali untuk diperhatikan. Akhir-akhir ini banyak kejadian siswa mengalami kecelakaan menuju sekolah karena lintasan-lintasan yang berbahaya.   Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengatakan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membuat inisiatif untuk mengundang masyarakat melaporkan lintasan yang berisiko terhadap keselamatan siswa dan lintasan yang sudah membuat siswa mengalami kecelakaan. “Laporkan itu! kita membuat website (laman) tanggap lintasan berisiko bagi siswa,” katanya saat memberikan keterangan pers di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat (13/3/2015).   Mendikbud menyebutkan,  melalui laman yang beralamat…

Tulisan: Tanggap Lintasan Berisiko Bagi Siswa, Kemendikbud Gandeng Kemen-PUPR

Jakarta, Kemendikbud --- Kemendikbud menyadari pentingnya keselamatan peserta didik selama di sekolah dan perjalanan menuju sekolah. Mengingat masih banyak lintasan berisiko yang digunakan siswa ketika menuju sekolah, Kemendikbud menggandeng Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen-PUPR) untuk memperbaiki lintasan tersebut. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengatakan jika dilihat dari administratif kewilayahan, perbaikan lintasan ini merupakan tanggung jawab pemerintah daerah. Namun karena hal ini mendesak dilakukan, kata dia, maka pemerintah pusat akan membantu. “Sekarang bukan soal itu, tapi bisa dikerjakan siapa. Dan Kementerian PUPR sudah menyiapkan,” katanya saat konferensi pers di kantor Kemendikbud, Jumat (13/03/2015). Untuk menghimpun data dari masyarakat,…

Tulisan: OSN Tingkat SD Akan Digelar di Yogyakarta

Jakarta, Kemendikbud --- Melalui siaran pers yang dikirim ke media massa nasional hari ini, Kamis, 12 Maret 2015, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan menjelaskan ihwal tidak dibolehkannya tiga Madrasah Ibtidaiyah di Kabupaten Semarang untuk melanjutkan seleksi Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat provinsi oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Semarang. Sejak pelaksanaan perdana OSN pada 2002, katanya, Kemendikbud menyertakan siswa MI sebagai peserta OSN. Bahkan, tak sedikit siswa MI yang menjadi juara. Lalu Kementerian Agama mulai menyelenggarakan kompetisi sendiri bernama Kompetisi Sains Madrasah (KSM). “Maka, pada tahun 2009, disepakati oleh Kemenag dan Kemdikbud bahwa mulai 2010 siswa madrasah akan mengikuti jalur KSM sedangkan siswa…

Tulisan: Mendikbud: Berbagai Lomba dan Festival yang Diadakan Kemdikbud Terbuka Bagi Seluruh Anak Indonesia Dari Jalur Pendidikan Manapun

Jakarta-Kemdikbud---Mendikbud Anies Baswedanhari ini [12/3] menyatakan akan membuka kesempatan bagi seluruh peserta didik dari jalur pendidikan manapun untuk mengikuti berbagai lomba dan festival yang diadakan Kemdikbud. “Pada dasarnya dengan berbagai lomba ini Kemdikbud ingin memberi wahana belajar dan memunculkan bakat-bakat terbaik dari jutaan anak Indonesia, bukan cuma siswa sekolah di bawah naungan Kemdikbud,” kata Anies."Oleh karena itu, kami telah memutuskan akan membuka akses kepesertaan berbagai kompetisi ini kepada seluruh anak Indonesia dari jalur pendidikan manapun. Baik ia dari sekolah formal, maupun dari jalur pendidikan nonformal dan informal, seperti sekolah alam dan sekolah rumah. Kami juga membuka akses kepesertaan kepada peserta didik dari…

Tulisan: Leipzig Book Fair Dimulai, Indonesia Tunjukkan Eksistensi Industri Buku

Jerman, Kemendikbud --- Sebagai Guest of Honour atau Tamu Kehormatan Frankfurt Book Fair 2015, Indonesia diharuskan mengikuti Leipzig Book Fair untuk memperkenalkan diri. Di Leipzig Book Fair inilah titik awal Indonesia unjuk gigi akan eksistensinya dalam industri perbukuan.   Leipzig Book Fair di Kota Leipzig, Jerman, dimulai hari ini, Kamis (12/03/2015). Pameran buku terbesar kedua di Jerman ini akan berlangsung selama empat hari, hingga 15 Maret 2015. Di sini Indonesia menempati sebuah stand yang memamerkan sekitar 150 buku. Beberapa di antaranya sudah dibeli hak penerbitannya oleh penerbit Jerman dan diterbitkan dalam bahasa Jerman.    Atase Pendidikan dan Kebudayaan Jerman, Agus…

Tulisan: Rayakan Hari Film Nasional, Kampanye "Ayo! Nonton Film" Digalakkan

Jakarta, Kemendikbud --- Hari Film Nasional (HFN) diperingati setiap tanggal 30 Maret. Tanggal ini dipilih karena merupakan hari bersejarah bagi dunia perfilman Indonesia. Di tanggal tersebut pada 1950, adalah kali pertama sineas Indonesia berhasil membuat sebuah film yang berjudul “Long March, Darah dan Doa”. Menyambut peringatan HFN tahun ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggandeng insan perfilman menggalakkan kampanye "Ayo! Film Indonesia", yaitu sebuah ajakan untuk meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap film-film produksi anak bangsa. Direktur Pembinaan Kesenian dan Perfilman Kemendikbud Endang Caturwati, mengatakan ada berbagai program yang disiapkan untuk merayakan HFN tahun ini. Mulai dari mengajak masyarakat untuk nonton ke…

Tulisan: Mendikbud: Berbagai Lomba dan Festival yang Diadakan Kemdikbud Terbuka Bagi Seluruh Anak Indonesia dari Jalur Pendidikan Manapun

Jakarta, Kemendikbud---Mendikbud Anies Baswedanhari ini [12/3] menyatakan akan membuka kesempatan bagi seluruh pesertadidik dari jalur pendidikan manapun untuk mengikuti berbagai lomba dan festivalyang diadakan Kemdikbud. “Pada dasarnya dengan berbagai lomba ini Kemdikbud inginmemberi wahana belajar dan memunculkan bakat-bakat terbaik dari jutaan anakIndonesia, bukan cuma siswa sekolah di bawah naungan Kemdikbud,” kata Anies."Oleh karena itu, kami telah memutuskan akan membuka akses kepesertaanberbagai kompetisi ini kepada seluruh anak Indonesia dari jalur pendidikanmanapun. Baik ia dari sekolah formal, maupun dari jalur pendidikan nonformaldan informal, seperti sekolah alam dan sekolahrumah. Kami juga membukaakses kepesertaan kepada peserta didik dari jalur pendidikan di luarnaungan Kemdikbud, seperti…

Tulisan: Mendikbud: Kemdikbud Siap Berdiskusi Kembali dengan Kemenag Tentang Kepesertaan OSN

Jakarta-Kemdikbud--Menanggapi pemberitaan tentang tidak diperbolehkannya tiga Madrasah Ibtidaiyah di Kabupaten Semarang untuk melanjutkan seleksi Olimpiade Sains Nasional   (OSN)   tingkat   provinsi   oleh   Dinas   Pendidikan   Kabupaten   Semarang, Mendikbud Anies Baswedan memberikan penjelasan tentang perjalanan OSN selama ini. “Sebenarnya sejak awal pelaksanaan OSN di tahun 2002, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan selalu membuka kesempatan bagi semua siswa termasuk siswa madrasah, bahkan ada pemenang dari Madrasah. Lalu, Kementerian Agama mulai menyelenggarakan  ajang  kompetisi  sendiri yaitu  Kompetisi  Sains  Madrasah  (KSM). Maka, pada tahun 2009 disepakati oleh Kemenag dan Kemdikbud bahwa mulai 2010 siswa madrasah akan mengikuti jalur KSM sedangkan siswa sekolah umum mengikuti jalur OSN,” kata…